Meski Mirip Ular Belut Ternyata Sejenis Ikan, Begini Penjelasannya

Meski Mirip Ular Belut Ternyata Sejenis Ikan, Begini Penjelasannya

Fahri Zulfikar - detikSumut
Minggu, 15 Sep 2024 08:00 WIB
Tangkapan Layar Oddity Central
Foto: Tangkapan Layar Oddity Central
Medan -

Belut merupakan hewan yang bentuknya mirip dengan ular. Hewan yang diklasifikasikan dalam ordo Anguilliformes ternyata termasuk jenis ikan.

Dikutip detikEdu ada lebih dari 800 spesies berbeda dari belut mulai dari belut cacing (famili Moringuidae), belut taman (famili Congridae), belut kejam (famili Synaphobranchidae) dan belut moray (famili Muraenidae).

Selain itu, dikutip dari Ocean Conservancy, belut memiliki jenis lain yang terkenal berbahaya yakni belut listrik (Electrophorus electricus). Uniknya, belut listrik ini masih bagian dari keluarga ikan pisau (Gymnotidae) dan berkerabat dekat dengan ikan lele dan ikan mas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jika dilihat dari bentuknya, belut listrik mirip dengan belut pada umumnya. Namun, karena bisa mengeluarkan muatan listrik, mereka masuk dalam klasifikasi tersendiri, seperti cumi-cumi vampir (Vampyroteuthis infernalis).

Belut Masuk Kategori Ikan

Meski bentuknya lebih mirip ular, tapi sama seperti ikan lain, belut memiliki insang. Selain itu, belut juga hidup sepenuhnya di air.

ADVERTISEMENT

Belut memiliki sirip yang berbentuk tunggal dan bersambung, membentang di sisi punggung, dubur, dan ekor. Mereka juga memiliki tubuh memanjang dengan kepala runcing, membentuk moncong dan gigi setajam silet.

Saat dewasa, belut memiliki panjang berkisar dari 10 cm. Untuk jenis belut di laut dalam bisa mencapai 3,5 meter. Belut yang hidup di laut warnanya berkisar dari abu-abu kusam atau hitam hingga warna-warni dan berpola pada spesies terumbu tropis, sebagaimana dilansir Britannica.

Namun, hanya belut air tawar (keluarga Anguillidae), yang paling banyak ditemukan dan bernilai tinggi sebagai makanan.

Jadi yang membedakan belut dan jenis ular, seperti ular laut yakni belut memiliki sirip atau insang, sedangkan ular tidak. Saat di dalam laut, pergerakan belut cenderung mirip pita yang meluncur di air, sedangkan ular mirip seutas tali yang tipis.

Habitat keduanya juga berbeda. Belut menghabiskan sepanjang hidupnya di air, baik tawar maupun asin. Sementara ular bisa di darat dan hanya sementara di air, kecuali ular laut yang menghabiskan hidupnya di laut khususnya perairan tropis Samudera Hindia dan Samudera Pasifik bagian barat.




(astj/astj)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads