Jokowi soal Rencana Ngantor di IKN: Muter ke Daerah, Berangkatnya dari IKN

Jokowi soal Rencana Ngantor di IKN: Muter ke Daerah, Berangkatnya dari IKN

Finta Rahyuni - detikSumut
Selasa, 10 Sep 2024 10:50 WIB
Jokowi usai meninjau Pasar Tradisional Delimas Lubuk Pakam, Deli Serdang, Sumatera Utara.
Presiden Jokowi di Deli Serdang (Foto: YouTube Setpres)
Deli Serdang -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN). Jokowi mengatakan selama berkantor di IKN, dia akan tetap melakukan kunjungan kerja ke daerah-daerah.

"Saya muter ke semua daerah, mungkin berangkatnya dari IKN," kata Jokowi usai mengunjungi Pasar Delimas Lubuk Pakam, Deli Serdang, Selasa (10/9/2024).

Oleh karena itu, Jokowi mengatakan dirinya tidak akan selalu berada di IKN dalam kurun waktu kurang lebih 40 hari hingga masa jabatannya berakhir itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ndak, ndak," sebutnya.

Terkait kegiatan yang akan dilakukannya selama berkantor di IKN, Jokowi menyebut akan rapat bersama menteri-menteri dan melakukan agenda lainnya.

ADVERTISEMENT

"Ya rapat-rapat dengan menteri, menerima tamu-tamu seperti biasanya dan juga groundbreaking beberapa investor yang masuk," ujarnya.

Soal bandara yang akan digunakannya selama berkantor di IKN, Jokowi mengatakan akan melihat lebih dulu kondisi Bandara IKN yang baru.

"Kita melihat kondisinya, kalau bandara baru siap untuk bisa terbang, ya dari bandara baru. Kalau ndak ya dari Balikpapan," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, Jokowi rencananya bakal berkantor di IKN mulai hari ini. Presiden ke-7 RI itu akan berada di IKN sampai sehari jelang akhir masa jabatannya.

Presiden akan berkantor di IKN Nusantara selama sekitar sebulan lebih sepuluh hari. Jokowi akan selesai berkantor di IKN tepat sehari sebelum dia memungkasi masa jabatannya. Jokowi akan mengakhiri masa jabatannya pada 20 Oktober 2024.

Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono mengungkap rencana ini. Jokowi akan berkantor dari 10 September hingga 19 Oktober.

"Rencana beliau berkantor itu sampai tanggal 19 (Oktober), kemungkinan dari tanggal 10 (September)-19 (Oktober)," kata Heru di kawasan Ragunan, Jakarta Selatan, Jumat (6/9), seperti dilansir dari detikNews.

"Ya kalau sampai tanggal 19 Oktober, berarti 40 harian," lanjut Heru.

Simak Video: Jokowi Ungkap Tak Full Ngantor di IKN: Muter ke Semua Daerah

[Gambas:Video 20detik]



(afb/afb)


Hide Ads