Saaih Halilintar Gagal Ikut PON 2024, Ini Kendalanya

Saaih Halilintar Gagal Ikut PON 2024, Ini Kendalanya

Pingkan Anggraini - detikSumut
Sabtu, 07 Sep 2024 17:02 WIB
Saaih Halilintar
Saaih Halilintar (Foto: dok. Instagram Saaih Halilintar)
Jakarta -

Saaih Halilintar batal ikut PON XXI Aceh-Sumut 2024. Sebelumnya ia masuk dalam 16 atlet golf yang bakal diberangkatkan dalam ajang olahraga nasional tersebut. Namun Saaih terjegal administrasi.

Manajer Tim PON Cabor Golf dari Provinsi Banten, Paulus Rudy memberikan penjelasan terkait kendala yang dialami Saaih. Ia menyebut, pada 5 Januari 2024 pihaknya sudah memberikan penjelasan terkait pendataan untuk melengkapi persyaratan administrasi kepada para atlet.

Persyaratan yang harus dilengkapi atlet yang bakal ikut berlaga di PON adalah KTP atau KIA untuk yang belum cukup umur, Kartu Keluarga, BPJS, dan NPWP.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk yang rangking 1 dan 2 akan lolos otomatis ke long list, dan itu sudah kita lakukan. Benar Saaih adalah nomor 1, makanya kita secara fair memasukkan Saaih ke dalam long list. Dalam perjalanannya 16 atlet itu akan kita pantau terus termasuk tidak cuma untuk latihan ya, tapi juga administrasinya," jelas Paulus Rudy dilansir detikHot, Sabtu (6/9/2024).

Saat pengisian data awal, putra keenam Gen Halilintar itu masih ber-KTP DKI Jakarta. Paulus Rudy menyebut masih ada 7 atlet yang belum melengkapi persyaratan.

ADVERTISEMENT

"Data dari Saaih adalah KTP dan KK-nya baru kita terima sekitar Maret, itupun sudah kita minta dari Januari," tuturnya.

Paulus Rudy mengaku sudah mengingatkan Saaih dan timnya agar segera melengkapi berkas seperti NPWP dan BPJS.

"Ini tidak hanya ke Saaih, tapi ke yang lainnya juga sama karena di akhir Juli kita harus sudah menyetorkan lima nama yang akan masuk untuk bertanding di PON," jelasnya.

"Sedangkan dari pihak Saaih sampai tanggal 30 Juli ada WA saya, masih menanyakan 'Om apakah bisa NPWP-nya pakai orang tuanya?' Pertanyaan saya berarti, satu belum diurus, kedua saat itu juga saya menjawab, 'Maaf, Saaih belum bisa ikut PON karena tidak lolos sebagai administrasi'," lanjut Paulus Rudy.

1 Agustus 2024 PB PON sudah mengeluarkan SK untuk semua atlet yang akan bertanding di PON XXI Aceh-Sumut 2024. Dan Saaih tidak termasuk.

"1 Agustus SK-nya sudah jadi dari PB PON kita sudah terima. Kita tanggal 6 Agustus sudah beri informasi atau pernyataan bahwa inilah atlet yang sudah terverifikasi sebagai atlet PON Banten, terima kasih buat yang lainnya," cerita Paulus Rudy.

Pihak Saaih, kata Paulus, baru mengirimkan berkas NPWP dan BPJS-nya di tanggal 1 Agustus. Sehingga sudah telat.

"Sedangkan, dari pihak Saaih sendiri tanggal 1 Agustus baru mengirimkan ke saya, ada buktinya juga, NPWP dan BPJS-nya. Ya, saya sudah bilang, 'Sudah telat, mohon maaf. Saya tidak berani mengambil risiko dengan menyertakan pemain yang syaratnya tidak terpenuhi karena itu juga berisiko untuk tim karena kita ada main tim. Apalagi Banten hanya meloloskan dua atlet putra'," tegasnya.

Ia pun menyampaikan permohonan maaf ke Saaih Halilitar dan tim. Ia berharap Saaih tidak putus asa.

"Mohon maaf buat Saaih dan timnya, saya berharap Saaih tidak putus asa, masih panjang perjalanan untuk atlet-nya Saaih," tukas Paulus Rudy.

Sampai saat ini, pihak Saaih Halilintar belum memberikan klarifikasi atau tanggapan terkait gagalnya Saaih ikut dalam PON. detikcom juga sudah menghubungi tim manajemen Gen Halilintar, tapi belum mendapatkan respons.




(nkm/nkm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads