Pendemo Bawa Poster Dirinya Salami AGK, Bobby Bilang Begini

Pendemo Bawa Poster Dirinya Salami AGK, Bobby Bilang Begini

Nizar Aldi - detikSumut
Senin, 26 Agu 2024 17:46 WIB
Massa berdemonstrasi di depan Kantor Wali Kota Medan dengan membawa poster Bobby Nasution bersalaman dengan AGK
Foto: Massa berdemonstrasi di depan Kantor Wali Kota Medan dengan membawa poster Bobby Nasution bersalaman dengan AGK (Nizar Aldi/detikSumut)
Medan -

Sejumlah orang melakukan aksi demonstrasi di depan Kantor Wali Kota Medan dengan membawa poster Bobby Nasution bersalaman dengan mantan Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba (AGK) yang merupakan terdakwa kasus gratifikasi pengurusan izin tambang di Maluku Utara. Bobby Nasution pun merespons soal demo itu.

Bobby mengaku jika statemen dia masih sama dengan sebelumnya. Dia menegaskan jika tidak ada statemen dia yang berbeda.

"Dari kemarin juga kita sudah, statemen saya sama terus ya, belum ada yang berubah," kata Bobby Nasution saat meninggalkan Kantor Wali Kota Medan, Senin (26/8/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nama menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini disebut dalam sidang AGK. Saat itu nama Bobby dikaitkan dengan istilah 'Blok Medan'.

Bobby sudah beberapa kali menjawab pertanyaan soal namanya yang disebut dalam persidangan. Bobby mengaku akan mengikuti apapun di persidangan.

ADVERTISEMENT

"Itu hasil sidang ya, hasil sidang, saya rasa walaupun pun dikomentari dalam hal seperti ini, saya (merasa) nggak etis," kata Bobby Nasution di Medan, Sabtu (3/8).

Menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu pun mempersilakan hal itu dibahas di persidangan. Bobby mengaku akan mengikuti apapun yang di persidangan.

"Silahkan saja di persidangan, apapun yang disebutkan saya ikut saja yang di persidangan," tutupnya.

Sebelumnya diberitakan, pantauan detikSumut, Senin (26/8) pukul 15.10 WIB, terlihat belasan orang melakukan demonstrasi di tengah Jalan Kapten Maulana Lubis di depan Kantor Wali Kota Medan. Mereka terlihat membawa poster dan spanduk yang berisi berbagai tulisan.

Salah satunya meminta Bobby Nasution ditangkap. Mereka juga menuliskan menolak politik dinasti.

"Front Marhaenis Indonesia, tangkap Bobby Nasution, tolak politik dinasti," demikian tulisan di spanduk.

Dalam aksinya, mereka juga menampilkan teatrikal dengan orang memakai topeng Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyeret sejumlah orang. Salah satu yang diseret Jokowi adalah orang yang memakai topeng Bobby bersalaman dengan AGK.

Ketua Presidum Front Marhaenis Indonesia Badia Sitorus mengatakan jika mereka menuntut agar Bobby Nasution ditangkap terkait kasus yang menjerat AGK. Nama Bobby sendiri terseret saat sidang AGK di kasus gratifikasi pengurusan izin tambang.

"Tuntutannya tangkap si Bobby karena jelas dalam dugaan terpidana mantan Gubernur Provinsi Maluku Utara, nama dia disebut, bertanggungjawab dia, itu salah satu tuntutan kita," kata Badia Sitorus, Senin (26/8).

Badia menjelaskan jika mereka membawa poster Bobby bersalaman dengan AGK untuk menunjukkan jika memang keduanya bertemu. Poster itu kemudian dijadikan massa sebagai topeng saat demontrasi.

"Memang benar bahwasanya dia pun sudah ketemu dengan AGK, tak mungkin juga AGK itu bodoh, Gubernur Maluku Utara itu ah, artinya apa? Benar itu memang fakta, realitanya dia ketemu," tutupnya.




(afb/afb)


Hide Ads