Ratusan mahasiswa menggelar aksi 'Matinya Demokrasi, Riau Melawan !!' di Kantor DPRD Riau. Untuk mengawal aksi itu, ada 890 personel gabungan diturunkan.
Kapolresta Pekanbaru Kombes Jeki Rahmat Mustika mengatakan aksi digelar di Kantor DPRD Riau, Jalan Jenderal Sudirman. Untuk pengamanan, polisi telah melakukan apel di DPRD Riau.
"Apel kesiapan pengamanan dilaksanakan di lapangan tenis DPRD Provinsi Riau. Ada 890 personel gabungan yang dilibatkan di lokasi," kata Jeki, Jumat (23/8/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jeki mengatakan aksi unjuk rasa digelar di DPRD Riau dari gabungan Badan Eksekutif Mahasiswa dan Aliansi Mahasiswa Riau. Jeki mengimbau mahasiswa tertib selama menyampaikan aspirasi.
"Kita minta adik-adik mahasiswa bisa menyampaikan aspirasi dengan tertib. Tentu kita juga menyiapkan 890 personel untuk pengamaman selama penyampaian aspirasi," kata Jeki.
Adapun personel yang disiapkan berasal dari 400 personel gabungan Polresta Pekanbaru, 200 personel Satbrimob Polda Riau dan 100 personel Ditsamapta Polda Riau. Selain itu ada 30 personel Kodim 0301 Pekanbaru, 100 personel Satpol PP Provinsi Riau dan 60 personel Satpol PP Pekanbaru.
Sementara itu Ketua BEM Universitas Riau Muhammad Ravi memastikan mahasiswa menggelar aksi di DPRD Riau sore ini. Bahkan, mahasiswa sudah bergerak dari kampus Panam menuju lokasi aksi di Jalan Jenderal Sudirman.
"Sudah gerak dari titik aksi (dari kampus Universitas Riau di Panam)," terang Ravi.
Ravi tak mengungkap secara detail tuntutan aksi. Hanya saja, lewat flayer dia minta agar mahasiswa yang turun pakai almamater.
(ras/mjy)