Niat Puasa Sunah Senin-Kamis, Tata Cara, dan Keutamaannya

Niat Puasa Sunah Senin-Kamis, Tata Cara, dan Keutamaannya

Aisyah Luthfi - detikSumut
Jumat, 09 Agu 2024 13:01 WIB
Ilustrasi puasa
Foto: Freepik
Medan -

Amalan sunah bisa dikerjakan oleh umat muslim untuk menambah pahala dan mengurangi dosa. Salah satu amalan sunah yang dianjurkan Rasulullah SAW untuk dikerjakan adalah puasa sunah Senin Kamis.

Niat dan tata cara pelaksanaannya cukup mudah. Berikut ini adalah penjelasan mengenai niat puasa Senin Kamis, tata cara pelaksanaannya, dan keutamaannya. Yuk, simak penjelasannya!

Niat Puasa Senin Kamis

Menurut laman NU Online, niat puasa Senin Kamis bisa dibaca pada malam hari hingga sebelum terbitnya matahari. Berikut adalah lafal niatnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Puasa Senin

نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمِ الِاثْنَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma yaumil itsnaini lillâhi ta'âlâ.

ADVERTISEMENT

Artinya: "Aku berniat puasa sunah hari Senin karena Allah ta'âlâ."

Puasa Kamis

نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمِ الخَمِيْسِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma yaumil khamîsi lillâhi ta'âlâ.

Artinya: "Aku berniat puasa sunah hari Kamis karena Allah ta'âlâ."

Tata Cara Puasa Senin Kamis

Seperti halnya puasa lainnya, puasa Senin Kamis dimulai dengan niat dan diakhiri dengan berbuka. Perbedaannya hanya terletak pada hari pelaksanaannya. Berikut adalah tata caranya.

1. Niat

Bacaan niat puasa Senin Kamis sudah dijelaskan di atas. Hal yang paling penting dalam beribadah adalah niatnya, karena niat merupakan keyakinan hati seseorang untuk melaksanakan ibadah. Sesuai dengan hadis berikut:

هل عندَكُم طعامٌ ؟ فقُلتُ : لا ! فقالَ : فإنِّي صائمٌ

Artinya: " 'Apakah engkau punya santapan siang?' Aisyah menjawab, 'Tidak'. Rasulullah berkata, 'Maka aku akan berpuasa'." (HR An-Nasa'i)

2. Sahur

Setelah berniat di malam hari, dilanjutkan dengan sahur sebelum waktu imsak. Sahur tidak hanya sebagai persiapan fisik untuk berpuasa, tetapi juga dianggap sebagai ibadah yang berpahala.

تَسَحَّرُوا فَإِنَّ فِى السَّحُورِ بَرَكَةً

Artinya: "Makan sahurlah kalian karena dalam sahur terdapat keberkahan." (HR. Bukhari no. 1923 dan Muslim no. 1095).

3. Berpuasa

Selama berpuasa, tidak hanya menahan haus dan lapar, tetapi juga menjaga diri dari hal-hal yang bisa mengurangi pahala puasa, seperti berbicara kotor.

4. Menyegerakan Berbuka

Ketika azan Magrib berkumandang, disunahkan untuk segera berbuka. Berbuka puasa sebaiknya dimulai dengan yang manis, seperti kurma.

قَا َل َ م َّ ْي ِه َو َسل َّى َّللاُ َعلَ َصل َّن َرسُو َل ََّّللاِ َ ْط َر أ ِف ْ ُوا ال : "َل يَ َزا ُل النَّا ُس بِ َخْي ٍر َما َع َّجل

Artinya: "Manusia senantiasa dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka (puasa)." (HR. Imam Bukhari).

Keutamaan Puasa Senin Kamis

1. Amalan Rasulullah

Siti 'Aisyah radhiyallahu 'anha berkata:

كَانَ النَّبِيُّ ﷺ يَتَحَرَّى صَوْمَ الاِثْنَيْنِ وَالْخَمِيسِ

Artinya: "Nabi ﷺ selalu menjaga puasa Senin dan Kamis" (HR Tirmidzi dan Ahmad).

2. Hari Penyetoran Amal Manusia

Hari Senin dan Kamis adalah hari di mana amal manusia disetorkan. Ada keistimewaan tersendiri ketika amal diserahkan dalam keadaan berpuasa, sebagaimana disebutkan dalam hadis Rasulullah:

تُعْرَضُ الأَعْمَالُ يَوْمَ الاِثْنَيْنِ وَالْخَمِيسِ فَأُحِبُّ أَنْ يُعْرَضَ عَمَلِي وَأَنَا صَائِم

Artinya: "Amal perbuatan manusia akan disampaikan pada setiap hari Kamis dan Senin. Maka aku ingin amalku diserahkan saat aku berpuasa." (HR Tirmidzi).

3. Hari Dibukanya Pintu Surga

Rasulullah pernah bersabda:

تُفْتَحُ أَبْوَابُ الْجَنَّةِ يَوْمَ الِاثْنَيْنِ وَيَوْمَ الْخَمِيسِ فَيُغْفَرُ لِكُلِّ عَبْدٍ لَا يُشْرِكُ بِاللَّهِ شَيْئًا إِلَّا رَجُلًا كَانَتْ بَيْنَهُ وَبَيْنَ أَخِيهِ شَحْنَاءُ

Artinya: "Sesungguhnya pintu-pintu surga dibuka pada hari Senin dan Kamis. Semua dosa hamba yang tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu akan diampuni, kecuali bagi orang yang antara dia dan saudaranya terdapat kebencian dan perpecahan." (HR Muslim, No. 4652).




(astj/astj)


Hide Ads