Selain PDIP, Edy Juga Ngaku Diminta Nyari Wakil di Pilgub Sumut oleh Hanura

Pilgub Sumut 2024

Selain PDIP, Edy Juga Ngaku Diminta Nyari Wakil di Pilgub Sumut oleh Hanura

Nizar Aldi - detikSumut
Rabu, 31 Jul 2024 20:01 WIB
Bacalon Gusbu Edy Rahmayadi saat wawancara di Rumah Pemenangan di Medan (Foto: Nizar Aldi/detikSumut)
Bacalon Gusbu Edy Rahmayadi saat wawancara di Rumah Pemenangan di Medan (Foto: Nizar Aldi/detikSumut)
Medan -

Bacalon Gubsu Edy Rahmayadi mengaku mendapat rekomendasi dan ditugaskan dari PDIP untuk mencari wakil di Pilgub Sumut 2024. Selain PDIP, Edy juga mengaku mendapat tugas mencari wakil dari Partai Hanura.

Edy mengatakan jika dia mendatangi semua partai, namun tidak ada yang mau mengusungnya. Saat ini, yang masih mau adalah PDIP dan Hanura.

"Ini lah semua partai saya datangi, saya berharap semua partai mau mengusung saya, tapi suatu kenyataan tidak mau partainya. Nah sekarang yang mau? Yang masih mau sama saya adalah salah satunya PDIP dan Hanura," kata Edy Rahmayadi di Rumah Pemenangan di Medan, Rabu (31/7/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketum Hanura Oesman Sapta Odang atau OSO kemudian disebut mengizinkan Edy untuk mencari wakil. Hal itu juga disampaikan Sekjend PDIP Hasto Kristiyanto.

"Itu lah Ketua Umum Hanura mengizinkan saya, silahkan cari untuk wakil gubernur. Lantas Bapak Sekjend PDIP juga sama menyampaikan hal yang sama. Ini lah sedang kita proses semuanya, batasan waktu deadlinenya adalah tanggal 28 Agustus," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Selain ditugaskan mencari wakil, Edy juga diperbolehkan mengibarkan bendera PDIP dan Hanura di Kantor Pemenangan nya. Edy menuturkan sejauh ini semua berjalan dengan baik.

"Dengan demikian diizinkan dalam proses ini sudah boleh berkenan mengibarkan bendera, itulah bendera PDIP dan bendera Hanura dikibarkan di pos pemenangan Edy Rahmayadi, saya pikir semuanya berjalan dengan baik," tutupnya.

Sebelumnya diberitakan, Bacalon Gusbu Edy Rahmayadi mengaku telah mendapat rekomendasi dari PDIP di Pilgub Sumut 2024. Dia kemudian ditugaskan untuk mencari wakilnya.

"Ada rekomendasi (dari PDIP), tapi bukan satu ketentuan untuk persyaratan (B1KWK) untuk ke KPU," kata Edy Rahmayadi di Rumah Pemenangan di Medan, Selasa (30/7).

DPP PDIP kemudian, kata Edy, menugaskan dirinya untuk mencari wakilnya. Hal itu untuk memenuhi syarat pemberian B.1-KWK untuk mendaftar ke KPU.

"Saya hanya di tugaskan untuk melengkapi, mencari wakilnya siapa, itu rekomendasinya," ucapnya.

Mantan Pangkostrad ini kemudian menuturkan jika saat ini dirinya masih mencari wakilnya. Dia bakal mengumumkannya sesegera mungkin.




(dhm/dhm)


Hide Ads