Pj Sekda Jelaskan soal Bobby Ngamuk saat Sidak Pembangunan Tugu di Medan

Pj Sekda Jelaskan soal Bobby Ngamuk saat Sidak Pembangunan Tugu di Medan

Nizar Aldi - detikSumut
Minggu, 28 Jul 2024 12:00 WIB
Walkot Meda Bobby Nasution ngamuk saat tinjau pembangunan tugu. (Istimewa)
Foto: Wali Kota Medan Bobby Nasution ngamuk saat tinjau pembangunan tugu di Jalan Putri HIjau, Medan. (Istimewa)
Medan -

Wali Kota Medan Bobby Nasution mengamuk saat meninjau pengerjaan tugu di Jalan Putri Hijau, Medan, karena tidak sesuai desain. Pj Sekda Medan Topan Ginting kemudian menjelaskan soal peristiwa itu.

Topan mengatakan jika Pemkot Medan telah memutuskan kontrak dengan kontraktor yang melakukan pembangunan tugu itu satu hari setelah Bobby sidak. Bobby sendiri diketahui melakukan sidak pada Senin (22/7).

"Memang ini sudah kita peringatkan bolak-balik, sudah kita surati, dan per hari beliau (Bobby) melakukan sidak kemarin, besoknya kita lakukan pemutusan kontrak dengan PT yang saat ini sedang membangun," kata Topan Ginting, Minggu (28/7/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dana pembangunan tugu itu bersumber dari perusahaan yang melakukan sewa lokasi ke Pemkot Medan. Namun, perusahaan tersebut harus mengikuti desain yang sudah disetujui oleh Pemkot Medan.

"Jadi mereka melakukan sewa ke Pemerintah Kota Medan, mereka sewa, tentunya di dalam surat perjanjian sewa juga ada klausul-klausul yang kita tetapkan supaya mereka membuat sesuai desain yang mereka ajukan," ucapnya.

ADVERTISEMENT

Setelah putus kontrak, Topan meminta agar perusahaan tersebut mengangkut barangnya dari lokasi. Sehingga dapat dilakukan pembangunan oleh pihak yang baru.

"Mereka harus angkat itu, agar siapapun nanti yang akan membangun di sana, nanti mereka yang akan bangun, harus dibongkar. Kita akan lihat siapa nanti yang mau untuk menggantikan ini, karena ini meneruskan apa yang sudah dikerjakan PT yang kemarin," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, Bobby Nasution mengamuk karena mendapati pembangunan tugu di Jalan Putri Hijau, Medan, tidak sesuai dengan desain. Bobby kemudian menelpon seseorang dan mengatakan agar proyek tersebut tidak perlu dikerjakan lagi.

Hal itu diketahui dari video yang diunggah Bobby di Instagram pribadinya. Bobby terlihat melakukan sidak bersama Wakil Wali Kota Medan Aulia Rachman dan juga Kepala Dinas SDABMBK Medan Topan Ginting yang juga menjabat sebagai Pj Sekda Medan.

Dalam video tersebut, terlihat Bobby dan Aulia mengecek tugu yang sedang dibangun. Mereka terlihat beberapa kali menunjuk pondasi tugu tersebut.

Kemudian Bobby terlihat menelepon seseorang, dia mengatakan jika hasil pengerjaan tugu itu tidak sesuai dengan gambar. Dia menanyakan apakah mau membuat malu Kota Medan.

"Gambarnya jauh kali Bang, ntah apa-apa kalian buat, jangan bikin malu lah. Mau jelek-jelekin kerja Kota Medan, atau gimana?" kata Bobby Nasution saat menelepon di dalam video yang dilihat, Selasa (23/7).

Bobby terdengar meminta agar orang tersebut tidak melakukan hal tersebut. Menurut Bobby, pihaknya telah memberikan kesempatan untuk mengerjakan proyek tersebut, namun pengerjaannya tidak sesuai desain.

"Jangan kek gitu lah Bang, abang udah dikasih kesempatan kok, udah ditegur juga kemarin sekali, di mana samanya Bang? Ini gambarnya aja nggak sesuai," ucapnya.

"Survei apa Bang? Udah dari bulan lalu, udah dari kemarin-kemarin saya sampaikan Bang, kalian perbaiki berapa lama lagi? Kalian minta 3 bulan, 4 bulan, jangan lah kayak gini, sekali apa, sekali apa," imbuhnya.

Bobby lalu menanyakan apakah orang yang ditelepon bisa menyelesaikan pembangunan tugu itu dalam minggu ini. Kemudian Bobby mengaku akan membatalkan pekerjaan tersebut.

"Saya minta seminggu selesai, bisa nggak? Nggak bisa kan? Saya batalin aja ya Bang, saya mohon maaf lah kalau kalian begini Bang," ujarnya.

Setelah itu, Bobby terlihat bicara sama Topan. Dia meminta Topan untuk meminta ganti rugi kepada pihak kontraktor itu.

"Ganti rugi aja dia bilangin, jangan dilanjutin kerjanya, ini nggak sesuai gambar ini," tutupnya.




(mjy/mjy)


Hide Ads