Mobi dinas milik Kasat Lantas Polrestabes Medan, Kompol Andika Temanta Purba, rusak parah akibat ditabrak Daihatsu Terios yang dikendarai MT. Saat peristiwa terjadi mobil dinas sedang dikendarai oleh anggota Kompol Andika.
Kecelakaan itu terjadi di persimpangan Jalan Juanda-Brigjen Katamso Medan, Rabu (26/6) sekitar pukul 05.00 WIB. Beruntung tidak ada korban jiwa akibat peristiwa tersebut.
Kompol Andika menceritakan detik-detik mobil dinasnya yang mengalami kecelakaan. "Sekitar jam 5-an (pagi) itu, di simpang Juanda-Katamso," kata Andika.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dijelaskan Kompol Andika, mobil Mazda melaju dari arah Polonia ke arah Sisingamangaraja Medan, sedangkan mobil dinasnya datang dari arah simpang kantor Waspada menuju arah Brigjend Katamso.
Setibanya di lokasi kejadian, mobil pribadi yang dikemudikan oleh MT itu melaju dengan kencang dan tabrakan pun tak dapat dihindari.
"Ditabrak dari samping di perempatan itu, yang nabrak itu posisinya kencang. Mobil kita dari simpang Waspada ke arah Kampung Baru, yang (mobil) satu lagi dari arah Polonia mau ke SM Raja," sebutnya.
"Kalau di sini kan pengaturannya jam 12 malam sampai jam 6 (pagi) dia masih flashing kuning kedip-kedip. Jadi, (pengendara mobil pribadi) bukan melanggar lampu merah," ujarnya.
Andika mengatakan tidak ada korban jiwa atau luka-luka dalam peristiwa itu. Dia menyebut kecelakaan itu hanya mengakibatkan kedua mobil tersebut mengalami kerusakan. Pihaknya saat ini masih mendalami apakah kemungkinan pengemudi berkendara dalam kondisi mabuk atau mengantuk.
"Mobil saja (rusak), enggak ada yang luka. Ini masih diinterogasi, kalau secara fisik kayaknya nggak papa dia, tapi kita lihat lah nanti sebelum dari situ dia dari mana," pungkasnya.
Andika mengatakan saat kejadian dia tidak berada di dalam mobil karena masih berada di rumah. Mobil yang dikemudikan personel polisi itu rencananya akan menjemput Andika ke rumahnya.
"Iya, mobil saya, mobil negara itu. Iya (mobil dinas). Saya masih di tempat lain, nggak di mobil, di rumah. Dia mau jemput saya ceritanya ini," sebutnya.
Perwira menengah Polri itu menyebut pihaknya telah melakukan tes urine kepada pengemudi mobil Mazda itu, tetapi hasil tes belum keluar. Andika menduga kecelakaan itu terjadi hanya karena kelalaian pengemudi mobil pribadi tersebut.
"Masih didalami, kalau mabuk sampai saat ini nggak ada. Karena ini menarik perhatian, kita tes (urine), belum keluar hasilnya. Murni kelalaian," kata Andika.
(astj/astj)