Laporkan Persiapan PON XXI ke Presiden, Pj Gubsu: Tidak Ada Kendala Serius

Laporkan Persiapan PON XXI ke Presiden, Pj Gubsu: Tidak Ada Kendala Serius

Berkat Prima Telaumbanua - detikSumut
Kamis, 13 Jun 2024 22:02 WIB
Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Hassanudin mengikuti rapat dengan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo
Foto: Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Hassanudin mengikuti rapat dengan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Dok. Diskominfo Sumut)
Jakarta -

Dalam rangka persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut, Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara Hassanudin diundang mengikuti rapat bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara. Pertemuan ini digelar untuk meminta laporan terkini terkait persiapan PON XXI di Sumatera Utara.

Hassanudin melaporkan persiapan PON XXI di Sumut hingga Juni ini telah memasuki fase akhir. Di antaranya melakukan penyelesaian pembangunan venue, pengadaan peralatan pertandingan, penyiapan SDM, logistik, medis, keamanan, IT, marketing, media, hingga seremonial.

"Atas semua hal tersebut, kami tetap disiplin dalam manajemen anggaran yang tertib administrasi dan efisien, persiapan- persiapan akhir Insya Allah, tidak ada kendala yang serius," kata Hassanudin, di Istana Negara, Jakarta, Kamis (13/6/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk anggaran penyelenggaraan PON XXI, Hassanudin memaparkan bahwa Panitia Besar (PB) PON Sumut merencanakan pembiayaan bersumber dari APBD sekitar 61 persen. Sisanya diharapkan akan mendapatkan dukungan dari pemerintah pusat melalui APBN.

"Dimana anggaran tersebut, akan kami alokasikan untuk pengadaan peralatan, dukungan acara penutupan, dan biaya Panpel yang terdiri dari juri, wasit, dewan hakim, dan perangkat pertandingan lain yang berjumlah keseluruhan 5.600 orang lebih," ujar Hassanudin.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Presiden Jokowi meminta agar pelaksanaan PON XXI Aceh-Sumut bisa berlangsung tepat waktu. Oleh karena itu, digelar acara rapat terbatas yang turut mengundang Pj Gubsu Hassanudin untuk memberikan laporan kemajuan.

"Rapat terbatas siang hari ini melanjutkan pembahasan mengenai persiapan penyelenggaraan PON XXI yang akan dilaksanakan di Nanggroe Aceh Darussalam dan Sumatera Utara pada tanggal 8-20 September 2024. Artinya tinggal 87 hari lagi untuk melakukan persiapan. Saya minta laporannya," ucap Presiden Jokowi.

Sejalan dengan hal tersebut, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo memastikan gelaran PON XXI tidak akan mengalami penundaan. Ia menilai persiapan PON XXI telah berjalan dengan baik.

"PON dan Peparnas harus tepat waktu dan tidak ada kemunduran, PON dan Peparnas dijamin tidak akan mundur, dan akan dilaksanakan tepat waktu sesuai jadwal, untuk PON di Aceh dan Sumut progress venue pembangunan ditargetkan akhir Juli rampung semua dan siap digunakan, sekarang memastikan kontingen seluruh provinsi siap bertanding dan diberangkatkan dan persiapan penyelenggaraan oleh Aceh dan Sumut terkait opening dan closing ceremony," tutur Dito Ariotedjo, seusai rapat di Istana Negara, Jakarta, Kamis (13/6/2024).

Menpora juga menerangkan bahwa penyelenggaraan Pekan Olahraga Paralimpiade Nasional (Peparnas) yang awalnya akan diadakan di Sumut, berubah menjadi di Surakarta, Jawa Tengah. Keputusan ini diambil atas aspirasi dari National Paralympic Indonesia yang menyarankan Surakarta lantaran sudah pernah menyelenggarakan Asian Paragames beberapa waktu lalu.

"Karena memang Surakarta tuan rumah Asian Paragames baru-baru ini, dan dimana seluruh venue dan peralatan paralimpiade semua tersedia di Surakarta, dan terkait fasilitas penginapan hotel di Surakarta, sudah seluruhnya standar akses disabilitas," ungkap Dito.

Sebagai informasi, Sumut akan menjadi tuan rumah untuk 34 cabang olahraga dengan 527 nomor. Pertandingan akan berlangsung di 36 venue yang tersebar di 10 kabupaten dan kota. Diperkirakan akan ada lebih dari 15.000 atlet dan official yang berada di Sumut pada PON XXI mendatang.

"Kami telah menyiapkan 96 hotel, sekurangnya 8.000 kamar, yang telah dipersiapkan," kata Hassanudin.

Artikel ini ditulis Berkat Prima Telaumbanua, mahasiswa peserta magang merdeka di detikcom.




(afb/afb)


Hide Ads