Caleg Terpilih Diimbau Segera Laporkan LHKPN

Caleg Terpilih Diimbau Segera Laporkan LHKPN

Tim detikNews - detikSumut
Jumat, 07 Jun 2024 22:30 WIB
Jubir KPK Tessa Mahardhika (Adrial/detikcom)
Foto: Jubir KPK Tessa Mahardhika (Adrial/detikcom)
Jakarta -

Para caleg terpilih diimbau untuk segera melaporkan LHKPN masing-masing. Tujuannya untuk mencegah adanya masalah administratif dengan KPU dalam proses selanjutnya.

Hal itu disampaikan Juru Bicara (Jubir) KPK, Tessa Mahardhika Sugiarto dalam konferensi pers di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Kamis (7/6/2024).

"Kami KPK mengimbau kepada calon legislatif terpilih, dari DPR RI, DPRD kabupaten-kota, maupun provinsi, kami mengimbau kepada mereka-mereka agar 21 hari sebelum pelantikan untuk segera dapat menyelesaikan laporan LHKPN," kata Tessa melansir detikNews.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam kesempatan yang sama,Tessa juga mengingatkan agar para orang tua tidak melakukan kecurangan dengan berupa suap atau gratifikasi terkait Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB). Dirinya berharap pihak-pihak yang terlibat dalam proses PPDB agar jujur dan tidak ada praktik kejahatan tersebut.

"Untuk wali murid turut serta menjaga hal-hal tersebut agar proses pendidikan kita kedepan akan lebih bersih. Dan anak-anak kita bisa belajar dengan lebih baik tanpa adanya hal-hal kotor seperti hal-hal gratifikasi dan suap," katanya.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Budi Prasetyo yang merupakan tim jubir KPK, di kesempatan yang sama mengatakan pihaknya telah mengeluarkan surat edaran terkait PPDB. Selain itu di bidang pencegahan, KPK juga telah melakukan pendidikan anti korupsi melalui pendidikan.

"Di mana KPK melalui upaya pencegahan telah mengeluarkan surat edaran nomor 24 namun tentu perlu kita pahami juga selain melakukan upaya pencegahan, KPK juga melalukan upaya-upaya pendidikan khsusunya di sektor pendidikan," sebut Budi.

Kemudian Budi turut menyinggung soal KPK juga tengah melakukan roadshow bus di mana pekan ini akan berfokus di Jawa Timur (Jatim). Salah satu pesannya dalam roadshow itu adalah terkait dengan 'hajar serangan fajar' yang merupakan program KPK.

"Juga mengajak seluruh elemen masyarakat, di mana salah satu pesannya adalah terkait dengan 'hajar serangan fajar'," tuturnya.




(mjy/mjy)


Hide Ads