Pasokan listrik di Provinsi Riau kini sudah pulih 100 persen. Setidaknya ada 927 ribuan pelanggan listrik sudah mulai dinormalkan oleh PT PLN (Persero) setelah terdampak gangguan transmisi di Sumatera Selatan (Sumsel).
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Riau dan Kepulauan Riau (UID RKR), Parulian Noviandri mengatakan listrik di Riau mulai pulih sejak pukul 00.54 WIB dini hari tadi.
"Berkat dukungan dan doa dari masyarakat semua, pada hari ini pukul 00.54 kami bisa memulihkan kembali 100 persen pasokan listrik ke seluruh masyarakat," ujar Parulian, Kamis (6/6/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Parulian mengatakan sejak 4 Juni kemarin telah terjadi gangguan jaringan transmisi SUTET 275 kV Linggau-Lahat. Jaringan ini merupakan jaringan interkoneksi dan terhubung dengan sejumlah wilayah di Pulau Sumatera.
Setelah kejadian, petugas PLN UID Riau dan Kepulauan Riau langsung bergerak cepat melakukan koordinasi dan penormalan bertahap. Penormalan dimulai dari dari sisi pembangkitan, transmisi, distribusi hingga ke seluruh pelanggan yang terdampak sejak 2 hari terakhir.
Upaya penormalan melibatkan penanganan pada 112 penyulang tegangan menengah 20 kV yang menyuplai 7 ribu lebih gardu distribusi dan 927 ribu atau tepat 927.463 pelanggan. Kecepatan dan dedikasi dalam penanganan ini tidak hanya memastikan pemulihan pasokan listrik, tetapi juga menjaga tingkat keselamatan dan kualitas pekerjaan yang optimal oleh petugas PLN.
"Saat ini, kondisi kelistrikan 927.463 pelanggan di wilayah Riau telah kembali menyala. Ratusan pegawai PLN di seluruh unit telah memberikan usaha terbaik untuk menormalkan sistem kelistrikan yang sempat terganggu," kata Parulian.
PLN menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami masyarakat. Selain itu, PLN juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah, stakeholder dan seluruh masyarakat di Provinsi Riau atas dukungannya kepada PLN sehingga bisa optimal dalam melakukan pemulihan.
(ras/dhm)