Disdik Medan Imbau Sekolah Tidak Lakukan Study Tour

Disdik Medan Imbau Sekolah Tidak Lakukan Study Tour

Elisabeth Christina Hotmaria Simanjuntak - detikSumut
Selasa, 28 Mei 2024 16:41 WIB
Ilustrasi study tour
Ilustrasi (Foto: Kehan Cheng/Getty Images)
Medan -

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan telah mengedarkan surat imbauan terkait pelaksanaan study tour ke UPT SMP & SD Negeri serta Swasta. Sebelumnya persoalan study tour tengah disorot usai peristiwa kecelakaan bus yang mengangkut siswa di Jawa Barat.

Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan, Kiky Zulfikar membenar surat edaran tersebut. "Iimbauan untuk tidak melakukan (study tour), tapi ketika mereka sudah menyepakati seluruh unsur, ya itu kan menjadi tanggung jawab sekolah," ujarnya, Selasa (28/5/2024).

Dikutip dari Surat Edaran dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan dengan nomor 000/16379 ada tiga poin yang dimuat. Poin tersebut antara lain sebagai berikut:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Kegiatan yang berkaitan dengan perpisahan sekolah diadakan di lingkungan sekolah atau masih di dalam kawasan kota Medan
2. Tidak membebani peserta didik dengan segala biaya yang timbul pada kegiatan
3. Kegiatan harus diketahui komite sekolah dan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pihak sekolah

Surat Edaran imbauan sekolah tak laksanakan Study Tour dari Disdik Medan. (Istimewa)Surat Edaran imbauan sekolah tak laksanakan Study Tour dari Disdik Medan. (Istimewa) Foto: Surat Edaran imbauan sekolah tak laksanakan Study Tour dari Disdik Medan. (Istimewa)

Pada poin ketiga, Kiky menjelaskan orang tua sebagai komite sekolah harus mengetahui dan memberi persetujuan terkait acara perpisahan atau study tour. Ia menyebut surat edaran itu sifatnya imbauan, bukan larangan.

ADVERTISEMENT

"Ya tidak dibebani siswa, maksudnya gini, di situ kan poin tiga, kalau misalnya mereka juga mau pergi berarti harus ada persetujuan orang tua dan komite. Komite itu kan bagian dari orang tua, jadi kalau yang swasta seperti itu kan kita mengimbau agar tidak melaksanakan kegiatan perpisahan di luar, mengimbau bukan melarang, karena kan beda," ujar Kiky.

Ia menyebut Disdik Medan tidak dengan tegas melarang sekolah melaksanakan study tour, namun pihaknya mengimbau agar sekolah tidak melakukan kegiatan tersebut. Meski begitu, ia mengaku, setiap sekolah punya regulasi atau rencana menabung demi agenda perpisahan.

"Setiap sekolah kan punya regulasi apakah ada juga yang sekolah memang sudah menabung sudah lama untuk nanti perpisahan. Secara di aturan kan kita mengimbau untuk tidak melakukan," katanya.

Artikel ini ditulis oleh Elisabeth Christina Hotmaria Simanjuntak, Mahasiswa Peserta Magang Merdeka di detikcom.




(nkm/nkm)


Hide Ads