Dua orang petani sawit di Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar), hilang terbawa arus Sungai Lunang. Korban hilang dan terbawa arus sungai usai sampan yang digunakan terbalik.
"Korban berjumlah dua orang. Dia hilang terbawa arus sungai saat hendak menyeberangi sawit dengan sampan. Namun baru sampai di tengah, tali yang dipakai sebagai pegangan sampan putus. Sehingga membuat sampan mereka terbalik," kata Kabid kedaruratan BPBD Pesisir Selatan, Defri Siswandi kepada detikSumut, Sabtu (11/5/2024).
Peristiwa nahas itu terjadi, Kamis (08/05) lalu, di Nagari Lunang, Kecamatan Lunang, Kabupaten Pesisir Selatan. Korban yang masing-masing bernama Ujang (25) warga kabupaten Mukomuko dan Dani (21) warga Lunang ll. Saat korban hanyut, rekan korban yang lain sempat menyaksikan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kejadian pada Kamis (08/05), sekira pukul 11.30 WIB. Korban atas nama Ujang warga kabupaten Mukomuko dan Dani warga Lunang ll. Saat mereka hanyut terbawa arus, teman mereka yang lain sempat menyaksikan kejadian itu," jelasnya.
Defri Siswandi mengatakan kedua korban diduga tidak bisa berenang. Sementara saat itu debit air Sungai Lunang sedang tinggi.
"Korban diduga tidak bisa berenang. Sementara saat itu debit air sungai sedang naik akibat hujan," ungkapnya.
Terpisah, Koordinator Unit Siaga SAR Pesisir Selatan Riko Likardo menyebut kedua korban sampai saat ini belum ditemukan. Pencarian sejak kemarin menurutnya belum membuahkan hasil.
"Korban sampai saat ini belum ditemukan, pencarian masih tengah kami lalukan dibantu dengan tim gabungan," kata Riko saat dikonfirmasi detikSumut.
Riko menyebut pihaknya saat ini masih melanjutkan pencarian kedua korban dari hulu sungai sampai muara. Dia berharap korban segera ditemukan.
"Kita sejak kemarin sudah menyusuri lokasi korban dilaporkan hilang sampai muara. Namun hasilnya masih nihil. Saat ini petugas masih melanjutkan pencarian, semoga korban hari ini ditemukan," tutupnya.
(nkm/nkm)