Mengkonsumsi suplemen yang berlebih, seperti vitamin bisa berdampak buruk pada kesehatan. Meski mengkonsumsi vitamin adalah baik untuk daya tahan tubuh.
Dilansir detikHealth, saat ini banyak produk makanan dan minuman yang ditambahkan sejumlah vitamin dan mineral. Namun perlu diketahui bahwa, konsumsi suplemen vitamin yang berlebihan bisa memicu gejala seperti mual, diare, kram perut hingga kerusakan saraf.
"Kebanyakan orang tidak menyadari bahwa tidak ada keuntungan nyata dari mengonsumsi vitamin dan mineral melebihi jumlah yang disarankan, dan mereka tidak menyadari bahwa mungkin ada efek sampingnya," kata peneliti bidang nutrisi Johanna Dwyer dikutip dari WebMD yang dilansir detikHealth pada Jumat (26/4/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengetahui jika tubuh sudah berlebihan mengonsumsi vitamin cukup sulit. Jika ada pun, gejalanya masih cenderung ringan.
Ada tiga jenis suplemen vitamin yang berisiko besar jika dikonsumsi secara berlebih, yakni vitamin D, kalsium dan asam folat.
"Orang dewasa yang secara teratur melebihi batas atas aman vitamin D harian sebesar 4.000 IU mungkin akan mengalami masalah jantung," ujar Dwyer.
Kelebihan asam folat bisa membuat gejala tubuh kekurangan vitamin B12. Bila kekurangan vitamin B12 dalam jangka panjang, bisa terjadi kerusakan saraf.
Efek samping yang mungkin dialami orang sehat saat mengonsumsi vitamin ini dalam dosis besar. Individu dengan kondisi kesehatan dapat mengalami reaksi yang lebih serius jika mengonsumsi terlalu banyak vitamin.
Misalnya, meskipun vitamin C tidak menyebabkan toksisitas pada orang sehat, vitamin C dapat menyebabkan kerusakan jaringan dan kelainan jantung yang fatal pada penderita hemochromatosis, suatu kelainan penyimpanan zat besi.
Gejala akibat mengonsumsi suplemen vitamin D dosis tinggi dapat menyebabkan penurunan berat badan, kehilangan nafsu makan, dan detak jantung tidak teratur. Kadar kalsium darah juga dapat meningkatkan, yang dapat menyebabkan kerusakan organ.
Jika ingin mengonsumsi vitamin dengan dosis tinggi, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter. Selain itu untuk menghindari kelebihan vitamin, dianjurkan mengonsumsi berbagai jenis makanan termasuk buah dan sayur.
(mjy/mjy)