Masyarakat diimbau untuk tidak melakukan konvoi pada malam takbiran jelang Idul Fitri 1445 Hijriyah. Hal itu disampaikan Kakorlantas Polri, Irjen Aan Suhanan.
Aan mengatakan bila konvoi dilakukan maka dapat membuka peluang terjadinya gesekan antar kelompok.
"Edukasi dari sekarang ini, kita sosialisasikan kepada masyarakat tidak melakukan konvoi ketika takbiran. Karena secara history, kalau sudah konvoi itu bukan takbiran, artinya terjadi konflik antar grup, antar geng, ini terjadi konflik di jalan," kata Aan di Command Center KM 29 Tol Jakarta-Cikampek, Selasa (9/4/2024), dilansir detikNews.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aan pun mengungkapkan, jika pihaknya telah melakukan persiapan untuk pengamanan malam takbiran yang diprediksi terjadi malam nanti. Pengamanan dilakukan, terutama di kota-kota besar lewat masing-masing Dirlantas Polda setempat.
"Takbiran sudah kita siapkan, beberapa kota besar. Kemudian dari para Dirlantas juga sudah menyiapkan pengamanannya. Ada beberapa mungkin nanti rekayasa lalu lintas untuk preventif kalau-kalau ada yang melakukan takbir keliling dan sebagainya," ujar Aan.
"Tentu takbir keliling juga kita imbau nanti tidak dilaksanakan ya, lebih khusuk lagi di masjid, di rumah untuk bertakbir. Sehingga tidak mengganggu aktivitas masyarakat yang lain. Prinsipnya udah siap untuk penanganan arus lalin selama takbir nanti malam," imbuhnya.
(mjy/mjy)











































