2 dari 6 Eks Anggota DPRD Samosir yang Dipecat PDIP Terpilih Kembali

2 dari 6 Eks Anggota DPRD Samosir yang Dipecat PDIP Terpilih Kembali

Nizar Aldi - detikSumut
Senin, 25 Mar 2024 10:43 WIB
Massa DPC PDI Perjuangan Jakarta Timur (Jaktim) melakukan longmarch dari Jalan Matraman Raya menuju Polres Jakarta Timur.
Ilustrasi PDIP (Foto: Rifkianto Nugroho)
Samosir -

PDIP memecat 6 anggota DPRD Samosir yang terpilih pada Pileg 2019 akibat hasil Pilkada Samosir 2020. Dua dari enam eks anggota DPRD Samosir yang dipecat PDIP tersebut terpilih kembali di Pileg 2024 dari partai berbeda.

Hal itu diketahui dari lampiran surat keputusan KPU RI nomor 360 tahun 2024. Keputusan tersebut mengenai penetapan hasil Pemilu 2024 mulai dari Pilpres hingga Pileg.

"Tentang Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi, dan Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten/Kota secara nasional dalam Pemilihan Umum tahun 2024," demikian dikutip detikSumut dari Keputusan KPU RI, Senin (25/3/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keenam eks anggota DPRD Samosir yang dipecat PDIP pada tahun 2021 adalah Saut Martua Tamba, Renaldi Naibaho, Rismawati Simarmata, Paham Gultom, Harry Jono Situmorang, Romauli Panggabean. Saut Martua saat dipecat menjabat sebagai Ketua DPRD Samosir.

Lima orang diketahui kembali maju sebagai caleg DPRD Samosir di Pileg 2024, kecuali Romauli Panggabean. Romauli merupakan istri mantan Sekretaris Daerah Kabupaten Samosir, Jabiat Sagala.

ADVERTISEMENT

Sedangkan Saut Martua Tamba, Paham Gultom, dan Rismawati Simarmata maju dari Perindo. Sementara Harry Jono Situmorang maju dari Demokrat dan Renaldi Naibaho dari Gerindra.

Renaldi maju dari dapil 1 bersama caleg petahana Gerindra, Saurtua Silalahi. Gerindra berhasil memperoleh 1 kursi dari dapil tersebut dan diisi oleh Renaldi setelah memperoleh 2.154 suara, sedangkan Saurtua 2.005 suara.

Paham Gultom dan Rismawati Simarmata maju dari dapil 2. Namun sayang, Perindo tidak memperoleh kursi di dapil tersebut dan keduanya tidak terpilih lagi menjadi anggota DPRD Samosir.

Sementara Harry Jono Situmorang maju dari dapil 3. Demokrat meraih 1 kursi dari dapil tersebut dan diisi oleh Harry dengan perolehan 1.157 suara.

Sementara mantan Ketua DPRD Samosir, Saut Martua Tamba gagal terpilih kembali. Perindo tidak berhasil meraih kursi dari dapil 4, padahal Saut memperoleh suara tertinggi di internal partainya yakni 1.006 suara.

Untuk diketahui, PDIP memecat keenam anggota DPRD Samosir tersebut setelah dinilai tidak total mendukung Rapidin Simbolon-Juang Sinaga yang diusung PDIP di Pilkada Samosir 2020. Rapidin sendiri merupakan calon petahana saat itu.

Pilkada Samosir saat itu dimenangkan oleh Vandiko Timotius Gultom-Martua Sitanggang yang diusung oleh 6 partai politik. Kekalahan tersebut berujung rentetan pemecatan terhadap keenam anggota DPRD Samosir oleh PDIP.




(nkm/nkm)


Hide Ads