Presiden Joko Widodo (Jokowi) bercerita dikomplain cucunya karena wajahnya di sampul media aneh-aneh. Wali Kota Medan Bobby Nasution mengaku bukan anaknya yang menyampaikan komplain ke Jokowi.
Awalnya Bobby mengatakan jika dia selalu mengikuti kegiatan hari pers nasional setiap tahunnya. Di hari pers nasional 2024, Jokowi menghadiri acara tersebut.
"Saya selalu ngikutin kalau acara hari pers nasional yang selalu diselenggarakan dilakukan setiap tahunnya kegiatan hari pers, yang terakhir dihadiri Pak Presiden," katanya di Medan, Rabu (6/3/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian Bobby menyinggung soal Jokowi cerita ada cucunya yang komplain terkait wajah aneh Jokowi di media saat momen itu. Bobby memastikan jika yang ngomong itu bukan cucu Jokowi buah hati dari dia dan Kahiyang Ayu.
"Pak presiden curhat kok cucunya beliau ngeluh katanya foto Pak Presiden di majalah kadang-kadang kok jelek, tapi yang saya pastikan yang ngomong bukan anak saya, yang ngomong bukan anak saya," ucapnya.
Sehingga menurut Bobby peran media sangat penting. Terkhusus peranan pers di Kota Medan. "Makanya apa, artinya pers hari ini media perannya sangat penting, kita sama-sama saling denger, saling tahu terkhusus di Kota Medan, karena hari ini sama-sama kita ingin memperbaiki membenahi bukan hanya tatanan di Pemko sendiri, pembangunan tapi seluruhnya," tutupnya.
Dilansir dari detikNews, Presiden Jokowi bercerita pernah dikomplain oleh cucunya karena wajahnya di media digambari aneh-aneh. Jokowi mengatakan cucunya heran kenapa gambar wajahnya berubah.
Hal itu disampaikan Jokowi saat memberikan sambutan di puncak Hari Pers Nasional 2024, di Econvention, Ancol, Jakarta Utara, Selasa (20/2). Jokowi mengaku mengetahui adanya kritik terhadapnya lewat gambar-gambar.
"Saya juga sering dikritik tajam, ada gambar wajah saya yang unik-unik, yang aneh-aneh di sampul media, di sampul majalah, di media sosial, ramai sekali, aneh-aneh, tapi tidak apa-apa, tidak masalah buat saya," kata Jokowi.
Jokowi kemudian bercerita dirinya sampai mendapat komplain dari sang cucu atas gambar-gambar yang bersifat kritik itu. Sang cucu, kata Jokowi, heran kenapa wajahnya digambari berbeda.
"Tapi cucu saya komplain. 'Mbah wajahnya Mbah kok digambar jadi jelek banget'," kata Jokowi.
Namun, di sisi lain, Jokowi memaklumi hal tersebut. Dia tidak mempermasalahkannya karena sebagai bentuk penghormatan kepada kebebasan pers.
"Ya itulah. Ini bagian dari penghormatan saya atas kebebasan pers, kebebasan berekspresi, dan kebebasan berpendapat," ucapnya.
(astj/astj)