Istana Bahas Program Makan Siang dan Susu Gratis Hari Ini

Istana Bahas Program Makan Siang dan Susu Gratis Hari Ini

Tim detikFinance - detikSumut
Senin, 26 Feb 2024 10:43 WIB
Jokowi Pimpin Sidang Kabinet Paripurna
Sidang kabinet yang dipimpin Presiden Jokowi (Foto: Eva/detikcom)
Jakarta -

Istana bakal membahas program makan siang dan susu gratis Prabowo-Gibran yang akan masuk dalam APBN pada sidang kabinet hari ini. Program tersebut masuk APBN ditegaskan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto.

Menurutnya, program tersebut akan masuk dalam Kebijakan Ekonomi Makro dan Pokok-pokok Kebijakan Fiskal (KEM-PPKF) 2025 yang akan mulai dibahas pekan ini.

"Masuk (APBN)," kata Airlangga dilansir detikFinance dari dari CNBC Indonesia, Senin (26/2/2024).

Airlangga juga menyebut pembahasan terkait KEM-PPKF 2025 itu akan dilakukan hari ini, Senin (26/2) dalam rapat sidang kabinet. Presiden Jokowi akan memimpin langsung sidang kabinet tersebut.

"PPKF sedang dibahas, nanti Senin akan ada sidang kabinet. Jadi tunggu saja Senin," kata Airlangga.

Wakil Ketua Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Budiman Sudjatmiko, menyebut program makan siang dan susu gratis akan menelan biaya Rp 450 triliun per tahun dan akan dilaksanakan bertahap.

Program ini diperkirakan baru akan menelan biaya Rp 100‐120 triliun pada tahun pertama pemerintahan pasangan itu. "Program ini dalam skala penuh 100% akan memberikan manfaat pada sekitar 82,9 juta anak sekolah dan pesantren seluruh Indonesia," kata Budiman, Rabu (21/2) lalu.

Budiman juga menyebut seluruh program andalan Prabowo-Gibran hanya akan ditanggung APBN. Namun, menurutnya, anggaran tersebut bisa ditekan hingga 0-50 persen jika pemerintah memanfaatkan dana yang ada untuk menyiapkan sumber bahan pangan sendiri.

"Sehingga alokasi APBN yang dibutuhkan pada tahun pertama pelaksanaan program ini diperkirakan sekitar Rp 50‐60 triliun saja," terangnya.




(nkm/nkm)


Hide Ads