2 Orang Terluka Akibat Ledakan di Semen Padang Hospital

Sumatera Barat

2 Orang Terluka Akibat Ledakan di Semen Padang Hospital

M Afdal Afrianto - detikSumut
Selasa, 30 Jan 2024 20:45 WIB
Garis polisi sudah terpasang di Semen Padang Hospital (SPH) Padang usai insiden ledakan. (M Afdhal Afrianto/detikSumut)
Foto: Garis polisi sudah terpasang di Semen Padang Hospital (SPH), Padang,, Sumbar usai insiden ledakan. (M Afdhal Afrianto/detikSumut)
Padang -

Dua orang masyarakat terkena serpihan kaca dampak ledakan yang terjadi di ruang tunggu sekitar Poli Klinik, Semen Padang Hospital (SPH), Padang, Sumatera Barat (Sumbar). Saat ini keadaan dua orang tersebut telah membaik usai mendapat perawatan di Rumah Sakit Dr M Djamil Padang.

Kapolresta Padang, Kombes Ferry Harahap membenarkan dua orang masyarakat terkena serpihan kaca akibat insiden ledakan di SPH. Menurutnya masyarakat yang terluka tersebut hanya mengalami luka ringan.

"Ada dua orang masyarakat yang terkena serpihan kaca. Ini cuma luka ringan dan saat ini sudah pulang," katanya pada detikSumut, Selasa (30/1/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara untuk para pasien SPH yang dipindahkan ke rumah sakit terdekat, Ferry menyebut tidak ada yang terluka akibat ledakan. Menurutnya para pasien itu dipindahkan karena SPH saat ini tidak beroperasi untuk sementara waktu.

"SPH saat ini tidak beroperasi sementara. Jadi pasien tersebut kami pindahkan ke RS terdekat. Jadi kami pastikan lagi ledakan ini bukan disebabkan oleh bom,"ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Sampai saat ini, pantauan detikSumut di lokasi ledakan sudah dipasang garis polisi. Tim gabungan dari unsur Polisi, TNI, PMI, dan Damkar juga masih berada di lokasi.

Selain itu lalu lintas yang berada di depan SPH juga sudah kembali normal. Msyarakat juga sudah membubarkan diri dari lokasi kejadian.

Sebelumnya diberitakan, ledakan terjadi di SPH Padang diduga dampak tabung gas las pekerja yang sedang memperbaiki AC tidak tertutup secara rapat.

Akibatnya 6 unit outdoor central AC di lantai 1 meledak dan membuat kepanikan masyarakat yang sedang berada di SPH. Sementara pihak kepolisian juga masih menyelidiki penyebab ledakan ini.




(mjy/mjy)


Hide Ads