Seorang turis menjadi korban perampokan oleh seorang waria di Thailand. Metodenya yakni digoda lalu barang berharga hilang seketika.
Melansir detikTravel yang mengutip Thaiger Senin (22/1), korban perampokan ini adalah turis Swiss yang bernama Phillippe Bocion (60). Dia mengaku bahwa pencurian terjadi pada Sabtu (20/1).
Bocion saat itu sedang berada di Pattaya. Tiba-tiba saja, seorang waria bernama Sunthorn Huajaiphet (28) itu memeluk dan menggoda Bocion dengan tubuhnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat itu dengan cepat si waria melepas kalung emas seharga baht 300.000 atau Rp 131 juta dari leher Bocion. Usai melakukan aksinya Sunthorn pun langsung menghilang tanpa jejak.
Akibat peristiwa itu, Bocion pun membuat laporan ke Kantor Polisi Mueang Pattaya. Polisi yang melakukan pencarian pun menemukan tempat tinggalnya.
Sunthorn tinggal di kondomium di Centric Sea Pattaya. Usai ditemukan, Sunthorn mengakui kejahannya. Dia menyebut kalung itu sudah dijual untuk membeli banyak aksesoris emas.
Dari tangan waria itu, petugas menyita kalung emas senilai 68.000 baht, dua gelang emas senilai 102.000 baht, satu gelang dengan liontin singa emas senilai 35.000 baht, dan uang tunai 20.000 baht.
Suthorn didakwa berdasarkan Pasal 335 KUHP yaitu melakukan pencurian pada malam hari. Ia akan mendapat hukum penjara sampai 5 tahun dan denda baht 20.000-100.000.
Sebelumnya turis India juga mengalami hal yang serupa. Ia digoda oleh ladyboy dan mencapati bahwa kalung emasnya raib.
Namun tak seperti Suthorn, pelaku tak mau mengakui kejahatannya. Ia pun ditahan untuk penyelidikan lebih lanjut.
(afb/afb)