BPBD Madina menyebutkan ada 3 unit mobil dan 2 unit sepeda motor yang sempat terjebak longsor di Jalan Provinsi Lintas Kayu Laut-Natal, Madina. Namun, seluruh pengendara dan penumpang itu berhasil dievakuasi.
"Jadi semalam itu, ada 3 unit mobil dan 3 motor terjebak longsor di antara titik Aek Inumon I dan Aek Inumon II," kata Kepala BPBD Madina Mukhsin kepada detikSumut, Sabtu (23/12/2023).
"Total pengendara dan penumpang yang terjebak ada 18 orang. Jadi itu lumpur yang sampai ke jalan cukup tinggi makanya mereka sulit keluar," tambahnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mukhsin mengatakan petugas dari instansi terkait langsung berupaya untuk melakukan evakuasi mereka yang terjebak. Sekitar tengah malam, mereka berhasil dikeluarkan dari areal longsor.
"Untuk korban jiwa atau pun luka-luka tidak ada. Mereka selamat semua. Tak ada yang tertimbun," ujarnya.
Dia pun menerangkan untuk sementara waktu, hingga sampai saat ini, pengendara belum dapat melintas dari arah Panyabungan ke Madina atau sebaliknya.
Sebelumnya diberitakan, tiga titik longsor terjadi di Kelurahan Tanobato, Kecamatan Panyabungan Selatan, Madina.
Mukhsin mengatakan bencana itu terjadi pada Jumat (22/12/2023) malam. Mulanya, pihaknya mendapat informasi ada genangan di hulu sungai namun setelah dicek ternyata terjadi longsor.
"Pertamanya kami dapat info Sungai Aek Singolot mengalami penyusutan debit air sehingga warga khawatir datangnya banjir. Setelah ditelusuri ternyata itu tak ada," kata Mukhsin kepada detikSumut, Sabtu (23/12).
"Rupanya tanah longsor yang terjadi setidaknya di tiga titik. Yaitu daerah, Sungai Aek Inumon I, Aek Inumon II, dan permandian air panas. Ini memang akibat curah hujan tinggi," sambungnya.
Ia mengatakan untuk sementara para pengendara tidak bisa melewati jalur yang ditutupi material longsor tersebut. Hari ini, rencananya dua alat berat akan didatangkan untuk membersihkan material tersebut.
"Ya imbauan kami pengguna jalan yang hendak ke daerah Pantai Barat agar menahan diri dulu (tak melintasi jalur). Ini sejumlah kami sedang berusaha untuk membersihkan material dulu. Diprediksi sore siap," tutupnya.
(dhm/dhm)