Cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar alias Cak Imin meminta kedatangan pengungsi Rohingya di Aceh disetop. Sebab menurutnya situasi saat ini telah mengganggu stabilitas di Aceh.
"Saya kira harus stop dulu, semua pendatang dari Rohingya membawa ketidakstabilan di sana," kata Cak Imin di GOR Binjai, Sumatera Utara, Jumat (8/12/2023).
Oleh sebab itu, Cak Imin meminta penampungan pengungsi Rohingya disetop. Pemerintah, katanya, harus memprioritaskan masyarakat sendiri.
"Untuk sementara harus kita setop, supaya masyarakat Aceh tenang daripada terjadi konflik, kita prioritas kan warga kita," ucapnya.
Seperti diketahui, warga Aceh menolak kedatangan pengungsi Rohingya. Warga juga sempat membongkar tenda penampungan Rohingya. Tak hanya warga Aceh, netizenjuga turut menolak pengungsi dari Myanmar tersebut.
Dilihat detikSumut dari video beredar, Senin (4/12), warga membongkar secara paksa tenda oranye tempat Rohingya ditampung. Sejumlah perempuan dan anak-anak tampak masih berada di dalam saat tenda itu dibongkar.
Warga lalu mengangkut mereka ke seberang kantor wali kota dengan menggunakan sejumlah kendaraan bak terbuka. Aksi itu dilakukan karena warga disebut menolak kehadiran imigran di desa mereka.
Pj Kepala Desa Balohan, Rusli, mengatakan, perangkat desa sudah menggelar rapat tadi malam setelah mendapat laporan penolakan dari warga. Masyarakat disebut meminta pengungsi tersebut dipindahkan dari desa mereka.
"Mereka dipulangkan kepada Pemerintah Kota Sabang karena yang memindahkan mereka ke sana kemarin Pemerintah Kota Sabang," kata Rusli kepada wartawan
Presiden Joko Widodo (Jokowi) pun sudah angkat bicara soal polemik pengungsi Rohingya di sana. Jokowi memerintahkan Menkopolhukam Mahfud Md untuk menangani persoalan itu.
"Ya saya telah memerintahkan kepada Menkopolhukam untuk menangani bersama-bersama dengan daerah, bersama-bersama dengan UNHCR," ujar Jokowi di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Senin (4/12).
(nkm/nkm)