Ombudsman Investigasi Jalan 'Keramik' di Medan Bikin Pemotor Tergelincir

Ombudsman Investigasi Jalan 'Keramik' di Medan Bikin Pemotor Tergelincir

Finta Rahyuni - detikSumut
Rabu, 22 Nov 2023 14:28 WIB
Kondisi Jalan Sudirman Medan. (Foto: Finta Rahyuni/detikSumut).
Foto: Finta Rahyuni/detikSumut
Medan -

Ombudsman RI Perwakilan Sumut melakukan investigasi terkait Jalan Sudirman, Medan, yang viral disebut mirip keramik usai dipugar. Ombudsman lalu menemukan beberapa poin dalam investigasi tersebut.

"Hari ini, kami dari Ombusman RI Perwakilan Sumut hadir untuk melakukan investigasi langsung pasca beredarnya video yang viral di beberapa media terkait pengendara sepeda motor yang terjatuh saat menggunakan infrastruktur jalan di Kota Medan, tepatnya di persimpangan Jalan Sudirman pasca pembangunan atau perbaikan jalan di sini," kata Plt Kepala Perwakilan Ombusman RI Sumut James Marihot Panggabean saat meninjau Jalan Sudirman, Rabu (22/11/2023).

James turut menjelaskan beberapa poin hasil investigasi mereka terkait jalan tersebut. Pertama, menurutnya kondisi jalan yang mirip seperti keramik itu sangat berpotensi membahayakan pengendara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Potensi terjadi kecelakaan pasti sangat tinggi, artinya ketika posisi dan ada lagi genangan air, bagaimana ketika posisi rem mendadak dan sebagainya dan itu kan yang harus diantisipasi," jelasnya.

"Yang kami dapatkan ketika kami melihat kondisi lapangan jalan saat ini, bahwa memang kita lihat dari sisi zebra cross ada perbedaan warna hitam dan putih, di sini kita lihat itu seperti keramik polos gitu ya. Jadi, memang jangankan sepeda motor, kaki kita memakai sepatu saja agak tergelincir, apalagi dengan sepeda motor," sambung James.

ADVERTISEMENT

James juga mengkritik soal genangan air yang ada di jalan tersebut. Menurutnya, drainase di sekitaran jalan itu masih minim. Alhasil, meskipun hujan hanya turun dengan intensitas sedang, terdapat beberapa genangan air di sekitar jalan tersebut.

"Kedua, kita melihat dari kondisi saat ini, terdapat banyak genangan air. Jadi, pertanyaannya adalah drainase ini seperti apa, kita lihat saja saat ini, hujan masih rintik-rintik genangan air itu ada di pinggir zebra cross, di tengah, ada juga di beberapa sisi. Kita agak menyayangkan, kita belum melihat drainase ini ada di setiap berapa meter, ini kita temukan hanya paling tidak di 3-4 meter baru ada drainase, itu pun ada yang kecil-kecil itu tersumbat dengan dedaunan," kata James.

Dia mengaku pihaknya akan segera memanggil Wali Kota Medan Bobby Nasution serta pihak lainnya terkait pembangunan jalan tersebut. Pemanggilan itu dilakukan untuk memintai klarifikasi terkait proses pembangunan jalan itu.

"Nanti kita akan coba memanggil pak wali dan pihak terkait dalam hal pembangunan jalan tersebut, untuk melihat bagaimana perencanaannya," pungkasnya.




(dhm/dhm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads