Baru saja dibuka untuk pengendara, proyek intersection di Jalan Sudirman Kota Medan membuat sejumlah pengendara mengeluh. Bahkan sempat viral pengendara tergelincir karena jalan tersebut licin.
Hal itu membuat sejumlah warga yang melintas mengeluh dan khawatir. Apalagi saat ini curah hujan di Kota Medan cukup tinggi.
Syukur (56) salah seorang pengendara motor yang mengaku setiap hari melintasi Jalan Sudirman mengaku kecewa dan tidak setuju dengan proyek tersebut. Ia mengatakan jauh lebih baik jalan ini diaspal biasa saja daripada di keramik seperti ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita khawatirnya kan, kalau kita lewat pada malam hari, kalau orang yang nggak tahu pada hujan-hujan lah, mereka ngerem, kan jelas mereka akan jatuh," ucapnya kepada detikSumut pada (21/11/2023).
Menurutnya pemerintah harus memikirkan dan mengkaji ulang perihal proyek jalan tersebut. Hal ini disampaikannya agar jalan tersebut tidak menimbulkan korban.
"Pemerintah seharusnya tidak hanya memikirkan dari faktor keindahannya saja. Tapi juga harus memikirkan keselamatan pengendara juga," sambungnya.
Syukur berharap pasca adanya korban yang terjatuh dan terpeleset saat melintasi jalan ini ada langkah cepat yang diambil pemerintah.
"Lebih baik ditimpa lagi dengan aspal hitam. Untuk menghindari korban ya," pungkasnya.
Seorang warga lainnya, Wenny juga menuturkan hal yang sama. Dia berharap Pemkot Medan memperbaiki jalan tersebut.
"Bahaya kali memang, makanya pemerintah harus memperbaiki itu, kalau perlu bongkar aja pakai aspal lagi," ucap Wenny.
Hendri, warga Medan lainnya di lokasi juga menyebut jalan tersebut licin setelah Kota Medan diguyur hujan.
"Semalam sore itu sehabis hujan lah," katanya.
Berdasarkan keterangan Hendri, tidak ada korban luka saat kejadian. Namun kondisi jalan itu pasca hujan dinilai sangat membahayakan pengendara sepeda motor.
"Semalam keknya nggak ada (luka), tapi ini kan bahaya kali," ujarnya.
(nkm/nkm)