- Universitas Terbaik di Luar Pulau Jawa Versi QS AUR 2024 1. Universitas Hasanuddin (Unhas) 2. Universitas Sumatera Utara (USU) 3. Universitas Udayana (Unud) 4. Universitas Andalas (Unand) 5. Universitas Syiah Kuala (USK) 6. Universitas Lampung (Unila) 7. Universitas Negeri Padang (UNP) 8. Universitas Sriwijaya (Unsri) 9. Universitas Mataram (Unram)
- Metode Pemeringkatan QS AUR 2024
Lembaga pemeringkatan institusi perguruan tinggi Quacquarelli Symonds (QS) AUR merilis sembilan universitas terbaik di luar Pulau Jawa. Universitas Sumatera Utara (USU) menjadi salah satu di antaranya.
Dilansir detikEdu Senin (13/11/2023), sembilan universitas RI di luar Jawa masuk pemeringkatan ini dari total 856 perguran tinggi se-Asia yang terjaring. Apa saja universitas terbaik di luar Pulau Jawa versi QS AUR 2024, simak ulasannya.
Dikutip dari laman resminya, universitas terbaik di Indonesia versi QS AUR 2024 jatuh pada Universitas Indonesia (UI). Kampus di Depok, Jawa Barat dan Salemba, Jakarta Pusat ini disusul Universitas Gadjah Mada (UGM) di Yogyakarta dan Institut Teknologi Bandung (ITB) di Jawa Barat. Ketiganya berada di pulau Jawa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Universitas Terbaik di Luar Pulau Jawa Versi QS AUR 2024
1. Universitas Hasanuddin (Unhas)
- Peringkat nasional: 12
- Peringkat Asia: 301-350
2. Universitas Sumatera Utara (USU)
- Peringkat nasional: 14
- Peringkat Asia: 401-450
3. Universitas Udayana (Unud)
- Peringkat nasional: 20
- Peringkat Asia: 601-650
4. Universitas Andalas (Unand)
- Peringkat nasional: 21
- Peringkat Asia: 601-650
5. Universitas Syiah Kuala (USK)
- Peringkat nasional: 26
- Peringkat Asia: 701-750
6. Universitas Lampung (Unila)
- Peringkat nasional: 29
- Peringkat Asia: 701-750
7. Universitas Negeri Padang (UNP)
- Peringkat nasional: 32
- Peringkat Asia: 751-800
8. Universitas Sriwijaya (Unsri)
- Peringkat nasional: 34
- Peringkat Asia: 751-800
9. Universitas Mataram (Unram)
- Peringkat nasional: 37
- Peringkat Asia: 751-800
Metode Pemeringkatan QS AUR 2024
Pemeringkatan QS AUR tahun ini menggunakan 11 indikator, antara lain reputasi (30%), reputasi pemberi kerja (20%), staf bergelar PhD (5%), rasio staf internasional (2,5%), pertukaran pelajar outbond (2,5%), rasio mahasiswa internasional (2,5%), dan citation per paper penelitian (10%).
Lebih lanjut, pemeringkatan ini juga menilai perguruan tinggi berdasarkan papers per faculty (5%), jejaring riset internasional (10%), pertukaran mahasiswa inbound (2,5%), dan rasio staf dan mahasiswa (10%).
(astj/astj)