Lirik, Terjemahan, dan Makna Lagu Rere Ma Na Rere

Lirik, Terjemahan, dan Makna Lagu Rere Ma Na Rere

Vania Dinda Azura - detikSumut
Jumat, 03 Nov 2023 04:00 WIB
Ilustrasi chord dan lirik lagu.
Foto: Jefferson Santos/Unsplash
Medan -

Lagu daerah merupakan warisan budaya yang kaya memegang peranan penting dalam memperkuat identitas dan kebudayaan suatu wilayah ataupun suatu kelompok masyarakat. Seringnya juga lagu-lagu dari daerah ini mengandung sejarah, tradisi, dan cerita-cerita tersendiri di dalam liriknya.

Contohnya Lagu Rere Ma Na Rere dari daerah Tapanuli Selatan. Lagu ini seringkali dinyanyikan oleh masyarakat suku Mandailing saat acara pernikahan. Diciptakan oleh Bahraini Lubis dan dipopulerkan oleh Mijah Nasution, lagu ini memiliki makna yang sedih di balik lirik-lirik lagunya.

Lagu Rere Ma Na Rere ini menggunakan Bahasa Mandailing di liriknya. Pernahkah detikers mendengar lagu ini? jika belum pernah, berikut ini lirik, terjemahan, dan juga makna dari lagu Rere Ma Na Rere.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lirik Lagu Rere Ma Na Rere

Rere au baya narere silalat kian disigumoru
Kehe ma au nakehe salamat tinggal ma dihamu
Rere au baya narere silalat kian disigumoru
Kehe ma au nakehe salamat tinggal ma dihamu

Tinggal ma baya bilik podoman

ADVERTISEMENT

Sangape pancur paridian

Ilu ni mata na marsaburan

Nagiot mangayupkon habujingan


Rere au baya narere silalat kian disigumoru
Kehe ma au nakehe salamat tinggal ma dihamu

Sian menek lopus mangodang
Dohot damang dainang au boru enjengan

Sanari au giot kehe langka matobang

Namanopoti jodoh na sian Tuhan

Salamat tinggal ma damang dainang
Sangape dongan nadua tolu
Moofkan hamu sagalo kasalahan
Anso borkat umur mangolu

Bulung ait na dungdung
Na madungdung tu bonana
Totop doi baya au malungun
Taringot holong ni ama ina


Rere au baya narere silalat kian disigumoru
Kehe ma au nakehe salamat tinggal ma dihamu

Terjemahan Lagu Rere Ma Na Rere

Malang sungguh malang diriku daun-daun kupetik makin tinggi

Pergi,aku kan pergi selamat tinggal kalian semua
Malang sungguh malang diriku daun-daun kupetik makin tinggi

Kehe ma au nakehe salamat tinggal ma dihamu


Tinggallah peraduan masa kecil/kamar tidur

Juga perigi pemandian

Berhamburan air mata

Yang hendak menghanyutkan/melepas masa gadis

Malang sungguh malang diriku daun-daun kupetik makin tinggi

Pergi,aku kan pergi selamat tinggal kalian semua


Sejak kecil hingga dewasa
Aku dimanjakan ayah dan ibu/Orang tua

Sekarang aku hendak pergi melangkah Sampai tua/menikah
Menghampiri jodoh dari Tuhan

Selamat tinggal wahai ayah-ibuku

Juga para sahabat
Maafkan segala kesalahanku

Biar berkah umur selama hidup

Dedaunan kian tinggi/Rimbun
Akan Menunduk kebawah/akar/asal
Aku akan tetap rindu
Teringat kasih sayang orang tua

Makna Lagu Rere Mana Rere

Lagu Rere Ma Na Rere bercerita tentang seorang anak perempuan yang akan meninggalkan rumah karena menikah dan ikut suaminya. Lagu ini selalu dinyanyikan dengan perasaan penuh haru saat pengantin perempuan bersiap-siap untuk mengikuti langkah-langkah barunya, meninggalkan rumah orang tuanya, dan memasuki lingkungan keluarga suaminya.

Melalui lagu ini, ucapan selamat tinggal bukan lagi hanya berupa kata-kata biasa, melainkan sebuah perpisahan yang penuh rasa sayang antara anak perempuan dengan ayah dan ibunya. Ini adalah saat yang penuh emosi di mana keluarga dari kedua pihak saling berbagi doa dan harapan, sambil berharap bahwa anak perempuan akan menemukan kebahagiaan dan kelimpahan dalam kehidupan barunya.

Artikel ini ditulis oleh Vania Dinda Azura, peserta program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom




(nkm/nkm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads