Bangun Overpas di Depan Stasiun KA Medan, Pemkot Habiskan Rp 67 M

Bangun Overpas di Depan Stasiun KA Medan, Pemkot Habiskan Rp 67 M

Nizar Aldi - detikSumut
Kamis, 05 Okt 2023 18:00 WIB
Wali Kota Medan Bobby Nasution (Nizar Aldi/detikSumut)
Wali Kota Medan Bobby Nasution (Nizar Aldi/detikSumut)
Medan -

Pemerintah Kota (Pemkot) Medan akan membangun overpass di Jalan Kereta Api tepatnya di depan Stasiun Kereta Api Kota Medan. Overpass tersebut akan dibangun dengan biaya sebesar Rp 67 miliar dari APBD Kota Medan.

"Biayanya Rp 67 miliar dari APBD Kota Medan," kata Wali Kota Medan Bobby Nasution saat peletakan batu pertama pembangunan overpass di Jalan Kereta Api, Kamis (5/10/2023).

Pembangunan tersebut akan dimulai bulan ini. Dengan target pengerjaan selama 15 bulan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Target masa pengerjaannya 15 bulan di kontraknya, akan dimulai bulan ini," ucapnya.

Overpass yang dibangun itu memiliki panjang 231 meter dengan lebar sekitar 12 meter. Overpass tersebut nantinya akan memiliki tiga right of way (ROW).

ADVERTISEMENT

"Panjangnya 231 meter, lebarnya tadi kalau tak salah 12 meter lebih, di atas itu ada tiga row jalan, tapi satu row nya nanti dipergunakan untuk drop penggunaan stasiun, nanti drop nya bisa di atas mirip-mirip terminal 3 Cengkareng lah," ujarnya.

Bobby menyebutkan overpass tersebut dibangun untuk mensupport kelancaran lalu lintas. Namun, selama pengerjaan tersebut, akan terjadi pengecilan jalan dan pengalihan arus lalu lintas.

"Ini overpass nanti akan mensupport pertama untuk kelancaran lalu lintas, tapi kalau udah selesai ya, belum selesai pas pembangunan overpass ini tentunya bukan mempelancar, tentunya sedikit pengalihan arusnya, ada sedikit pengecilan jalan, tapi mudah-mudahan nanti setelah selesai akan mempelancar arus lalu lintas," sebutnya.

Overpass itu juga nantinya juga akan mensupport transit oriented development (TOD) yang ada di Stasiun Kereta Api Medan. Termasuk juga dengan integritas dengan penambahan bus BRT dari Kementerian Perhubungan.

"Juga mensupport target dari TOD yang ada dari stasiun nanti juga akan bisa langsung menggunakan bus, nanti BRT juga akan kita tambah, terima kasih Kementerian Perhubungan kita dapat bantuan Rp 1,9 triliun untuk penambahan BRT, penambahan stasiunnya juga, pembuatan depo dan penambahan busnya juga," tutupnya.




(astj/astj)


Hide Ads