Atap sebuah gereja ambruk saat kebaktian berlangsung mengakibatkan tujuh orang tewas. Selain tewas, 20 orang lainnya dilaporkan masih hilang di bawah reruntuhan atap tersebut.
Peristiwa itu sendiri diketahui terjadi kota pesisir Ciudad Madero, Meksiko, pada Minggu, (1/10), waktu setempat.
"Tujuh orang dipastikan tewas, dan 10 orang terluka telah diselamatkan," kata juru bicara pemerintah negara bagian Tamaulipas dalam sebuah pernyataan, seraya menambahkan bahwa masih banyak orang yang tertimpa reruntuhan, seperti dikutip detikNews dari kantor berita AFP, Senin (2/10/2023).
Kemudian, dilaporkan oleh sebuah Media lokal, setidaknya 20 orang masih hilang di bawah reruntuhan. Disebutkam bahwa perayaan Ekaristi sedang berlangsung ketika langit-langit gereja ambruk.
Pernyataan pemerintah mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada sore hari. Dalam gambar yang disiarkan di Milenio Television, puluhan orang terlihat berusaha menahan sebagian bangunan yang runtuh dengan tiang, sementara yang lain berjalan melewati reruntuhan untuk mencari korban selamat.
"Kami mengalami saat yang sangat sulit... atap sebuah gereja runtuh saat perayaan Ekaristi," kata uskup dari keuskupan setempat Jose Armando Alvarez dalam sebuah video yang diunggah ke media sosial.
(dhm/dhm)