Viral Anak SD di Nias Selatan Seberangi Sungai Pakai Pohon Kayu

Viral Anak SD di Nias Selatan Seberangi Sungai Pakai Pohon Kayu

Finta Rahyuni - detikSumut
Selasa, 22 Agu 2023 20:00 WIB
Nias Selatan -

Satu video yang menunjukkan sejumlah anak SD harus menyeberangi sungai demi bisa bersekolah viral di media sosial. Peristiwa itu disebut terjadi di Kabupaten Nias Selatan (Nisel), Sumatera Utara (Sumut).

Dilihat detikSumut, Selasa (22/8/2023), tampak ada sejumlah anak SD berpakaian pramuka yang sudah berkumpul di pinggiran sungai. Ada pula pria dewasa yang terlihat menyeberangi anak-anak tersebut ke seberang sungai.

Anak-anak itu satu per satu diseberangkan dengan melintas di atas sebuah pohon kayu. Ada yang digendong dan ada juga yang dituntun berjalan perlahan-lahan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sungai yang diseberangi itu cukup lebar. Air sungai itu juga tampak cukup deras. "Detik-detik sekelompok pelajar berseragam pramuka berusaha menyeberangi sungai dengan mengandalkan sebatang pokok kayu. Terlihat warga yang peduli berusaha menyeberangi pelajar dengan menggendong dan berjalan perlahan di atas sungai yang mengalir deras," demikian narasi unggahan itu.

View this post on Instagram

A post shared by detik Sumut (@detik_sumut)

ADVERTISEMENT

Plt Kadis Kominfo Kabupaten Nias Selatan Ridho Aeska A. Fau membenarkan informasi video viral itu. Dia mengatakan peristiwa viral itu terjadi di Desa Lawindra, Kecamatan Mazino, Kabupaten Nisel.

Dia menyebut saat itu, anak-anak itu hendak mengikuti kegiatan pramuka yang kebetulan lokasinya berada di seberang sungai tersebut.

"Ya, benar, kebetulan saat itu ada acara pramuka. Jadi, kebetulan ada batang pohon kelapa yang melintang di sungai itu, jadi dibantu oleh beberapa pemuda, supaya bisa mereka sampai ke acara pramuka itu," kata Ridho saat dikonfirmasi detikSumut.

Ridho mengatakan akses menuju ke lokasi pramuka tersebut tidak hanya jembatan pohon kayu itu, tetapi ada akses lain. Namun, menurutnya, akses yang lain itu cukup jauh jika dibandingkan dengan menyeberangi jembatan pohon kayu tersebut.

"Ada akses lain, cuman jauh dia, mutar," ujarnya.

Dia mengaku pihaknya telah mengusulkan anggaran untuk pembangunan jembatan di lokasi tersebut. Ridho memperkirakan jembatan itu akan dibangun tahun ini.

"Dari tahun lalu sudah diusulkan untuk dibangun jembatan di situ, menunggu proses administrasi selesai, karena yang ditunggu sekarang ini proses evaluasi dari provinsi. Begitu proses evaluasi sudah selesai, maka ditetapkan anggarannya, melalui proses lelang, dibangun (jembatan)," pungkasnya.

(astj/astj)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads