Finalis Miss Universe Indonesia (MUID) diminta bugil oleh panitia saat body checking. Setelah diminta bugil, kemudian mereka difoto.
Dilansir wolipop Selasa (8/8/2023) body checking di ajang Miss Universe Indonesia yang diduga dilakukan secara tidak senonoh terjadi pada 1 Agustus 2023, tepatnya tiga hari sebelum malam final.
Priskilla Jelita, salah satu finalis Miss Universe Indonesia, menceritakan kronologi mereka diminta untuk bugil lalu difoto. Awalnya dikatakan akan fitting, beberapa finalis MUID terkejut ketika mereka juga diminta body checking secara detail sampai harus membuka bra.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat saya masuk tiba-tiba saya diminta untuk membuka semua underwear kecuali celana dalam," katanya memulai cerita.
Setelah itu dia mencoba menutupi bagian payudaranya. Nahas, perbuatannya itu justru ditegur oleh panitia dan dia pun mengaku sampai dimarahi.
"Ketika itu, saya langsung menutup bagian payudara lalu saya dibentak dan dimarahi karena saya dianggap tidak bangga dengan tubuh saya sendiri," jelasnya.
Panitia yang melakukan pemeriksaan atau body checking itu menyebut hal seperti itu wajar dilakukan. Apalagi dalam kompetisi kecantikan berskala internasional.
"'Bagaimana nanti kalau saya dikirim ke kompetisi internasional yang dikatakan akan dilihat telanjang oleh semua orang'," ucapnya menirukan perkataan panitia kala itu.
Ratih Widiartha, rekan Jelita, menceritakan hal yang sama. Saat sesi itu dia juga diminta untuk melepas pakaian dalam, termasuk penutup puting payudara. "Kita disuruh melepas bra, tidak boleh pakai nipple pad atau bra gel dan kita benar-benar pakai celana dalam doang dan di situ kita disuruh melakukan beberapa pose," tutur Ratih.
Peserta Miss Universe Terpukul Usai Diminta Foto Bugil. Baca Halaman Berikutnya...
Setelah tinggal memakai celana dalam, dia kemudian diminta untuk melakukan beberapa pose dan dilakukan sesi pemotretan. Usai menjalani permintaan itu, dia mengaku terpukul.
"Saya disuruh angkat kaki saya satu ke kursi untuk dilihat bagaimana, bagian bawah privasi saya bagaimana, lalu saya disuruh berputar badan, di situ saya terganggu sampai sekarang saya masih overthinking, susah tidur karena mental saya kepikiran bagaimana mereka melakukan body shaming," ujarnya.
Salah satu hal yang disayangkan dalam sesi body checking MUID adalah situasi yang kurang privasi. Baik Jelita dan Ratih mengaku harus diperiksa tubuhnya selagi banyak orang berlalu lalang dan ada beberapa pria. "Di situ ada pria dan wanita juga, benar-benar ramai, saya sendiri telanjang jadi merasa tertekan karena dilihat lawan jenis," kata Jelita.
Karena itu, sebanyak 10 finalis Miss Universe telah melaporkan kejadian tersebut ke pihak berwajib.
"Kontes kecantikan yang seharusnya meninggikan value wanita malah menjadikan mereka sebagai obyek. Kami berharap kasus ini mendapat keadilan untuk para kontestan dan yang melakukan harus dihukum," tutur pengacara, Melissa Anggraini.
Simak Video "Video: Kelly Tandiono Jadi Direktur Nasional Miss Universe Indonesia 2025"
[Gambas:Video 20detik]
(astj/astj)