Riau Bhayangkara Run akan digelar 6 Agustus memiliki target. Kapolda Riau Irjen Mohammad Iqbal pun bercerita soal cita-citanya pada event itu.
Saat meninjau pembagian race pack, Irjen Mohammad Iqbal menilai event ini bukan hanya sekedar berlari dan mencari juara. Tetapi ada dampak positif lain yakni membangkitkan ekonomi di Kota Bertuah.
"Riau Bhayangkara Run ini bukan sekedar lari mengejar prestasi. Dampaknya juga banyak, sehat, bersuka cita dan peserta yang datang dari luar hampir 1.000 tentu akan berdampak positif," kata Irjen Iqbal, Sabtu (5/8/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam sektor ekonomi, Iqbal memastikan Riau Bhayangkara Run menjadi terobosan untuk membantu pemerintah khususnya dalam membangkitkan UMKM yang masih lesu.
"Kami juga ingin memberikan dukungan pada pemerintah provinsi agar geliat ekonomi ini berjalan. UMKM jadi titik tekan kita. Karena ada UMKM dan bazaar memenuhi di stand-stand kita. Bukan hanya lari, peserta juga bisa melihat keanekaragaman budaya Riau, kuliner dan sebagainya," katanya.
Jenderal bintang 2 itu menilai peningkatan ekonomi masyarakat turut berdampak pada keamanan. Sebab, jika ekonominya baik maka stabilitas keamanan akan terjaga dan aman.
"Stabilitas keamanan itu bisa semakin baik kalau ekonomi baik. Kita mau ambil peran di sini bersama pemprov dan pemkot juga," katanya.
Diketahui, Riau Bhayangkara Run sendiri dipastikan akan diikuti 2.000 peserta. Dari jumlah itu, hampir 1.000 peserta berasal dari luar Provinsi Riau.
Untuk etape sendiri, panitia menyiapkan mulai dari 5K, 10K hingga 21K. Seluruhnya start dan finish dari Jalan Gajah Mada Pekanbaru.
(ras/nkm)