Menteri BUMN Erick Thohir merespons isu dirinya yang digadang-gadang akan ikut dalam kontestasi Pilpres tahun 2024 sebagai Cawapres. Erick menyampaikan dirinya saat ini hanya fokus bekerja.
"Saya kan kemarin sudah bilang, ketika di Kamboja, ada survei, ada ini. Saya sampaikan saya tidak mengikuti," kata Erick saat diwawancarai ketika bertemu dengan Ijeck FC di Medan, Rabu (17/5/2023) malam.
"Kemarin saya fokus di Kamboja untuk mengawal para pahlawan bangsa yang akhirnya terbukti kita membawa medali Sea Games," tambahnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menyampaikan kunjungannya ke Medan untuk menghadiri sejumlah agenda, diantaranya hadir sebagai Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah. Setelah itu, mengikuti kegiatan dengan NU untuk membicarakan soal pembangunan ekonomi umat.
"Jadi fokus kerja aja. Karena masyarakat sangat membutuhkan hari ini keberadaan para pemimpin di bawah. Bukan di atas, yang hanya menjadi polemik sesuatu yang tidak nyata. Kita harus nyata," sebutnya.
Erick juga menegaskan dirinya bukan mundur dari bursa (Cawapres 2024). "Loh kan yang namanya Cawapres itu kan diusulkan 20 persen. Kalau enggak dapat, ya bukannya mundur, ya enggak dapat namanya," sebutnya.
Kemudian, Erick menjelaskan ada beberapa target setelah Sea Games berakhir. Ada dua tim nasional yang dipersiapkan untuk mengikuti Asia Games dan AFC Qualifiers.
Dia juga menegaskan politik tidak boleh dicampurkan dengan sepakbola. "Politik jangan dicampurkan dengan olahraga. Jangan dicampurkan dengan sepakbola. Keberadaan saya di sini juga tidak mau campur-campurin," tegasnya.
(nkm/nkm)