Bandara Kualanamu Sebut Petugas CCTV Izin saat Asiah Jatuh dari Lift

Bandara Kualanamu Sebut Petugas CCTV Izin saat Asiah Jatuh dari Lift

Kartika Sari - detikSumut
Senin, 01 Mei 2023 16:14 WIB
Rekaman CCTV yang beredar saat wanita yang ditemukan tewas di Bandara Kualanamu berada di dalam lift sebelum terjatuh. (Foto: Istimewa)
Foto: Rekaman CCTV yang beredar saat wanita yang ditemukan tewas di Bandara Kualanamu berada di dalam lift sebelum terjatuh. (Foto: Istimewa)
Medan -

Mayat wanita beridentitas Asiah Shinta Dewi Hasibuan ditemukan membusuk di kolong lift lantai 1 Bandara Kualanamu. Rekaman video saat korban jatuh ke kolong lift itu bahkan beredar di media sosial. Pihak bandara menyebut kejadian itu lolos dari pengawasan petugas CCTV.

Head of Corporate Communication PT Angkasa Pura Aviasi Dedi Al Subur menyebutkan ada 400 titik CCTV yang dijaga oleh tiga petugas bandara. Namun saat kejadian petugas pengawas tidak berada di ruang pengawasan karena sedang izin ikut rapat.

"Ada tiga orang yang menjaga, pakai shift juga. Tapi memang pada saat kejadian ada satu petugas CCTV yang mengikuti rapat. Kalau CCTV kurang lebih ada 400 titik lebih," ungkap Dedi, Senin (1/5/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dedi juga menyebutkan pihaknya sudah melakukan perawatan untuk fasilitas baik CCTV ataupun sarana lainnya secara rutin termasuk lift.

"Sesuai panduan pemeliharaan fasilitas lift, kami melakukan perawatan sesuai jadwal, kemudian ada petugas yang melakukan monitoring ke semua fasilitas baik X-Ray maupun CCTV ataupun fasilitas lift," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, saat kejadian korban Asiah dilaporkan hilang, Senin (24/4/2023), pihak keluarga sempat meminta agar dilakukan pengecekan CCTV.

Namun pihak bandara bersama sekuriti hanya melihat langsung ke lift yang disebut tempat Asiah terakhir memberi kabar namun tidak ditemukan keberadaan korban. Pihak keluarga lalu meminta dicek CCTV, namun petugas CCTV menolak dengan dalih banyak prosedur.

"Hanya sekedar begitu dilihat di lift, dilihat kosong ya nggak ada lagi udah, jadi kami minta CCTV, tapi mereka banyak prosedur atau gimana, itu kan titiknya sudah tahu, kalau titiknya di lift, jadi ngapain kita ke mana-mana lagi, harusnya CCTV buka di lift, ketahuan," kata Abang Aisiah, Raja Hasibuan.

Sementara itu, dari pihak Bandara Kualanamu menyebut bahwa tidak ada pengecekan CCTV Bandara lantaran tidak ada petunjuk Aisiah terjebak di dalam lift bandara.

"Tidak dilakukan pengecekan CCTV di area lift, itu tidak ditemukan karena emang kosong dan liftnya berjalan dengan normal, sehingga petugas itu tidak menyangka hal itu ke situ," kata Dedi sebelumnya.




(nkm/nkm)


Hide Ads