Puasa Syawal 2023: Waktu, Niat dan Keutamaannya

Puasa Syawal 2023: Waktu, Niat dan Keutamaannya

Ahmad Arfah Fansuri Lubis - detikSumut
Sabtu, 22 Apr 2023 21:58 WIB
Ilustrasi Puasa
Foto: Shutterstock
Medan -

Puasa Syawal menjadi amalan yang dapat dilakukan oleh umat Islam selepas melaksanakan puasa di bulan Ramadan. Lalu, kapan waktu pelaksanaan puasa Syawal?

Melansir NU Online, pelaksanaan puasa Syawal itu idealnya dilakukan secara berturut-turut sejak tanggal 2 hingga 7 di bulan Syawal. Puasa Syawal ini dianjurkan dilakukan secara berturut-turut.

Meski begitu, bagi yang berpuasa di hari lain selama bulan Syawal juga mendapatkan keutamaan puasa Syawal. Hal ini membuat seorang muslim memungkinkan untuk melakukan puasa setiap hari Senin dan Kamis, sama seperti puasa sunnah yang bisa dilakukan setiap bulannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lebih rinci terkait waktu pelaksanaan puasa Syawal ini, berdasarkan putusan Muhammadiyah yang menetapkan 1 Syawal 1444 H jatuh pada 21 April 2023, maka puasa sunnah Syawal sudah bisa dilakukan pada 22 April 2023. Kemudian, bila merujuk putusan pemerintah yang menetapkan 1 Syawal 1444 H jatuh pada 22 April 2023, maka puasa Syawal dilakukan pada tanggal 23 April 2023.

Niat Puasa Syawal

Pada pelaksanaan puasa Syawal ini, niatnya bisa dilakukan pada malam hari sebelum pelaksanaan puasa. Bisa juga dilakukan di hari kita berpuasa. Adapun bacaan niat puasa Syawal ini yaitu:

ADVERTISEMENT

Niat Puasa saat Malam Hari

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin 'an adâ'i sunnatis Syawwâli lillâhi ta'âlâ

Artinya: Aku berniat puasa sunnah Syawal esok hari karena Allah Taala.


Niat Puasa Siang Hari

نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma hâdzal yaumi 'an adâ'i sunnatis Syawwâli lillâhi ta'âlâ

Artinya: Aku berniat puasa sunah Syawal hari ini karena Allah Taala.

Keutamaan Puasa Syawal

Dalam hadistnya, Rasulullah Muhammad SAW menjelaskan jika puasa enam hari di bulan Syawal setelah melaksanakan puasa Ramadan pahalanya sama dengan puasa dalam setahun. Berikut hadistnya:

مَنْ صَامَ رَمَضَانَ وَأَتْبَعَهُ سِتَّاً مِنْ شَوَّالٍ، كَانَ كَصِيَامِ الدَّهْرِ

Artinya, "Barang siapa berpuasa Ramadhan kemudian dilanjutkan dengan enam hari dari Syawal, maka seperti pahala berpuasa setahun." (HR Muslim)




(afb/afb)


Hide Ads