Wanita Ini Punya 2 Vagina dan 2 Rahim, Fungsinya Berbeda Loh

Wanita Ini Punya 2 Vagina dan 2 Rahim, Fungsinya Berbeda Loh

Tim detikHealth - detikSumut
Selasa, 04 Apr 2023 15:10 WIB
ilustrasi vagina
Ilustrasi. (Foto: ilustrasi/thinkstock)
Medan -

Seorang wanita bernama Evelyn Miller didiagnosis memiliki dua vagina dan dua rahim. Istilah medis untuk kondisi itu biasa disebut uterus didelphys.

Anehnya, wanita asal Australia itu bahkan memiliki rahim ganda dan dua ovarium yang semuanya berfungsi normal.

Dilansir dari detikHealth, Selasa (4/4/2023), karena kondisi itu Evelyn kesulitan untuk berhubungan seks. Dia bahkan kesulitan memakai tampon saat haid.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Awalnya, perempuan ini merasa ada yang salah dengan vaginanya. Saat itu ia berjuang untuk memasukkan tampon, namun uretranya terasa lebih rendah dari biasanya.

Dia juga merasakan di dalam vaginanya seperti ada dua sisi. Pada saat berhubungan seks untuk pertama kali, penis pasangannya terus membentur 'dinding'.

ADVERTISEMENT

Evelyn kemudian memutuskan pergi ke dokter untuk memeriksakan kondisinya. Hasilnya, dokter mendiagnosisnya dengan didelphys rahim versi 'ekstrem'.

"Tidak terasa seperti selingkuh karena memiliki 'satu vagina untuk bekerja dan satu lagi untuk bermain'," ucapnya dikutip detikHealth dari Daily Mail.

Apa Itu Uterus Didelphys?

Dikutip dari Cleveland Clinic, uterus didelphys adalah kondisi saat seseorang memiliki dua rahim atau disebut juga rahim ganda. Ini dapat menyebabkan komplikasi kehamilan hingga nyeri haid.

Beberapa orang yang mengidap kondisi tersebut menjalani operasi, namun beberapa kasus lainnya ada juga yang tak memerlukan pengobatan.

Adapun penyebab uterus didelphys terjadi saat dua saluran mullerian tak menyatu dengan baik selama perkembangan. Saluran ini biasanya bergabung untuk membuat satu rahim. Jika memiliki rahim ganda, saluran tidak bergabung dan setiap saluran berubah menjadi rahimnya sendiri.

Beberapa orang juga akan memiliki dua vagina dan dua leher rahim. Penyedia layanan kesehatan tidak sepenuhnya yakin mengapa saluran Mullerian gagal menyatu pada beberapa orang.

Orang dengan uterus didelphys biasanya mengalami gejala, seperti:

  • Nyeri saat berhubungan seks.
  • Kram yang menyakitkan sebelum dan selama menstruasi.
  • Pendarahan hebat selama menstruasi.
  • Darah bocor saat menggunakan tampon (tampon hanya di satu rahim dan tidak di rahim lainnya).
  • Sering keguguran.
  • Persalinan prematur.



(dpw/dpw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads