Universitas Negeri Medan (Unimed) tercatat menerima 25.489 peserta dalam Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) tahun 2023. Dari jumlah itu, Unimed menyatakan 2.444 peserta lolos.
Rektor Unimed Syamsul Gultom menyebutkan jumlah tersebut membuat Unimed masuk dalam daftar 20 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) terbanyak menerima mahasiswa lewat jalur SNBP. Dalam daftar 20 terbesar itu, Unimed menempati peringkat 11 nasional.
"Pada jalur SNBP 2023 ini Unimed juga masuk dalam daftar 20 besar PTN Penerima Peserta Terbanyak dan berhasil menduduki peringkat 11 nasional," kata Syamsul yang dilansir dari laman resmi Unimed, Kamis (30/3/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Syamsul kemudian menyampaikan, 2.444 peserta yang lolos belum sah menjadi warga Unimed. Dirinya menghimbau agar peserta melakukan rangkaian registrasi internal dan membayar UKT untuk resmi terdaftar sebagai warga Unimed.
"Jika nanti sudah mengikuti rangkaian registrasi, daftar ulang dan membayar UKT, maka sudah sah seluruh calon mahasiswa yang dinyatakan lulus telah menjadi bagian dari warga Unimed," lanjutnya.
Adapun jumlah yang lolos pada tahun ini mengalami peningkatan sebesar 35 persen. Diketahui pada tahun 2022, Unimed hanya meloloskan 1.578 peserta.
Dengan banyaknya peserta yang tidak lolos, Syamsul menguatkan agar tetap berbesar hati. Dirinya menyarankan untuk mencoba kembali dalam Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) 2023 dan Seleksi Mandiri.
"Siswa yang belum diterima melalui jalur SNBP jangan berkecil hati karena masih mempunyai kesempatan untuk bersaing kembali di jalur UTBK-SNBT dan Seleksi Mandiri," tuturnya.
Terdapat 5 prodi sebagai penyumbang peminat terbanyak. Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar menjadi prodi yang menempati peringkat satu sebagai peminat terbanyak.
Adapun lima prodi favorit itu antara lain, Pendidikan Guru Sekolah Dasar dengan 2.848 peminat; Manajemen 1.808 peminat; Akuntansi 1.225 peminat; Ilmu Komputer 1.190 peminat; Pendidikan Bimbingan dan Konseling 1.040 peminat.
(nkm/nkm)