Brand Australia Ini Dihujat gegara Tampilkan Tulisan 'Allah' pada Baju Seksi

Brand Australia Ini Dihujat gegara Tampilkan Tulisan 'Allah' pada Baju Seksi

Tim Wolipop - detikSumut
Kamis, 16 Mar 2023 10:02 WIB
Fashion Show Not A Mans Dream
Foto: Instagram
Medan -

Salah satu brand fashion asal Australia, Not A Man's Dream, dihujat netizen. Pasalnya dalam pagelaran fashion show yang digelar untuk koleksi pakaian terbaru mereka, ada salah satu baju wanita seksi yang menampilkan tulisan 'Allah' dalam aksara Arab.

Brand fashion berkonsep street wear tersebut disebut tidak menghormati agama Islam karena menampilkan tulisan 'Allah' pada busananya. Tulisan Allah itu malah dijadikan motif pada pakaian dengan material transparan yang dipakai model wanita dalam fashion show tersebut.

Dilansir Wolipop dari SBS Australia, hal itu menyinggung umat Islam dan Kristen. Koleksi itu dipamerkan di Melbourne Fashion Festival.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Foto penampilan busana seksi bermotifkan tulisan Allah tersebut pun viral. Di antaranya ada dress putih membentuk badan dengan aksen belahan tinggi di bagian paha. Di foto lain, tulisan Allah itu juga terlihat dijadikan motif atasan, balaclava, rok, bahkan stocking. Selain hanya 'Allah', adapun tulisan Arab berbunyi 'Allah berjalan bersamaku'.

Hal itu pun mengundang banyak hujatan netizen. Bahkan sampai ditanggapi Badan Imam Nasional Australia, Bilal Rauf. Ia mengatakan busana itu menyinggung banyak agama, bukan hanya Islam.

ADVERTISEMENT

"Penggunaan kata-kata dan simbol yang mengandung unsur agama harus digunakan dengan hormat. Sedihnya, belakangan ada peningkatan penggunaan simbol-simbol suci dan kata-kata yang sembrono. Allah diartikan sebagai Tuhan dalam bahasa Arab, digunakan untuk orang Kristen berbahasa Arab dan Muslim di seluruh dunia. Tidak pantas kata seperti itu digunakan dengan tidak sopan dan tidak hormat seperti yang terjadi di Melbourne Fashion Festival," kata Bilal.

Selain Bilal, para model lokal beragama Islam juga turut berkomentar, di antaranya Mona Khalifa.

"Aku tidak bisa menahan amarahku. Aku tidak tahan lagi. Lihat saja bagaimana modelnya berbusana. Dia benar-benar telanjang, dia bahkan tidak pakai bra. Baju itu tembus pandang, transparan, ada tulisan Allah di sekujur tubuhnya," kata Mona dalam videonya yang viral di TikTok.

Fashion Show Not A Man's DreamFashion Show Not A Man's Dream Foto: Instagram

Sang desainer busana tersebut Samantha Saint James pun telah menyampaikan permohonan maaf. Ia mengaku baru menyadari desainnya tersebut merupakan kesalahan. "Itu adalah kebalikan dari niatku dan untuk itu, aku benar-benar minta maaf,"

Melbourne Fashion Festival sendiri juga sudah memohon maaf dan menghapus foto-foto fashion show tersebut dari media sosial. "Festival kami tidak berniat untuk tidak menghormati siapa pun dan kami meminta maaf untuk pelanggaran apapun yang ditimbulkan," kata festival.




(nkm/nkm)


Hide Ads