Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo memuji pidato Rektor USU, Prof Muryanto Amin usai dikukuhkan menjadi Guru Besar Ilmu Politik. Ganjar menilai pidato Muryanto tentang transformasi partai politik menjadi organisasi partai di era digital menarik.
"Karena sebenarnya beberapa partai sudah melakukan itu. Saya dari PDI Perjuangan umpama. Ada MPP (Media Pintar Perjuangan), boleh didownload," ujar Ganjar di Auditorium USU, Senin (6/3/2023).
Di MPP, menurut Ganjar banyak cerita tentang partai. Bahkan jika ada masyarakat yang berniat mendaftar menjadi kader PDIP bisa mendaftar secara online.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"MPP itu berisikan banyak cerita tentang partai, orang mau registrasi online juga bisa. Sebenarnya juga di balik itu akan ada data intelijen yang sebenarnya bisa kita gunakan mengelola anggota. Terus relasi masyarakat," ungkapnya.
Kemudian Ganjar menilai yang menarik dari pidato Muryanto Amin adalah bagaimana melibatkan partai politik dalam kebijakan publik." Dan itu menurut saya oke. Beberapa yang pengalaman saya sebagai kepala daerah mencoba mempraktikkan itu mengundang para partai politik, anggota partai politik, pimpinan partai politik untuk terlibat di musrembang," jelasnya.
Pidato yang disampaikan Muryanto Amin juga dinilainya saat sangat relevan dengan kondisi terkini. Pidato itu, menurut Ganjar menarik.
"Pidatonya juga sangat relevan. Beliau coba menawarkan lompatan manajemen pengelolaan partai secara digital. Menarik," tuturnya.
Diketahui Rektor USU Muryanto Amin resmi menyandang gelar profesor usai dikukuhkan sebagai Guru Besar USU Ilmu Politik.
Muryanto dikukuhkan menjadi guru besar berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
"Keputusan Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI Nomor 6307/M/07/2023,," kata Wakil Rektor 1 Edy Ikhsan, di Auditorium USU.
(astj/astj)