Pria di Batam Tewas Tertimbun Longsor saat Hendak Mancing

Pria di Batam Tewas Tertimbun Longsor saat Hendak Mancing

Alamudin Hamapu - detikSumut
Sabtu, 04 Mar 2023 22:32 WIB
Tangkapan layar proses evakuasi korban tertimpa longsor.
Foto: Tangkapan layar proses evakuasi korban tertimpa longsor.(istimewa)
Medan -

Tanah longsor terjadi di RW 06 RT 03 Kavling Sei Tering, Batu Ampar, Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri). Satu orang meninggal akibat tertimbun material longsor.

Edi Junaidi ketua RT 03 mengatakan kejadian tanah longsor yang tepat berada di belakang PT Union, Batu Ampar terjadi pada Sabtu (4/3) sekitar pukul 13.30 WIB. Tanah longsor itu diketahui warga sekitar dari suara gemuruh di dekat belakang perusahaan yang berbatasan langsung dengan perusahaan.

"Kejadian dekat drainase besar yang berbatasan dengan perumahan. Tadi kata warga suara gemuruh dari situ saat dicek rupanya tanah longsor," kata Edi, Sabtu (4/3/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tanah longsor itu diketahui menimbun satu orang yang berada di sekitar lokasi. Diketahui korban berinisial A tengah memancing dengan rekannya.

"Jadi kalau dari kesaksian Warga, korban yang tertimpa longsor ini tengah memancing dengan rekannya. Tiba-tiba tanah bergerak dan menimbun korban. Sedangkan rekannya berhasil menyelamatkan dirinya," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Warga yang melihat kejadian tersebut kemudian membantu proses evakuasi dengan alat seadanya. Proses evakuasi berlangsung sekitar 2 jam dan akhirnya pada pukul 15.30 WIB berhasil dievakuasi.

"Proses pencarian hampir 2 jam tadi. Saat ketemu korban sudah lemas lalu dievakuasi ke rumah sakit. Kabarnya korban meninggal saat ke rumah sakit," ujarnya.

Sementara Kanit Reskrim Polsek Batu Ampar, Iptu M Fachri Rizky mengatakan korban berinisial A yang tertimpa longsor merupakan Sekuriti PT Union. Ia mengatakan korban diketahui tengah memancing di lokasi tersebut.

"Korban ini memang mengenakan baju sekuriti, dia memang petugas keamanan perusahaan tersebut. Dia sedang tidak dalam posisi jam kerja," ujarnya.

Fachry menyebutkan bahwa korban A kasih dalam keadaan kritis saat dievakuasi dari lokasi kejadian. Korban menghembuskan nafasnya terakhir saat menuju rumah sakit.

"Untuk Korban meninggal dunia, sekarang berada di RS Budi Kemuliaan," ujarnya.




(afb/afb)


Hide Ads