Pemerintah Kota Banda Aceh akan memberikan bonus kepada pasukan oranye yang telah bekerja keras hingga ibu kota Provinsi Aceh mendapat Piala Adipura 2022. Bonus yang diberikan kepada petugas kebersihan itu sebesar Rp 889 juta.
Piala Adipura yang diterima Pemko Banda Aceh diarak dari Bandara Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang Aceh Besar hingga ke Taman Bustanul Salatin, Rabu (1/3/2023). Piala itu diarak mengelilingi sejumlah ruas jalan di Kota Banda Aceh.
Setiba di Taman Bustanul Salatin atau Taman Sari, piala tersebut diserahkan ke pasukan oranye. Para tukang sapu jalan itu mengangkatnya dengan girang dan berfoto bersama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita beri bonus ke mereka mudah-mudahan jangan dilihat besarnya tapi wujud perhatian kita kepada petugas yang bekerja sejak subuh," kata Pj Wali Kota Banda Aceh Bakri Siddiq kepada wartawan.
Dia mengatakan, pasukan oranye bekerja sejak pukul 06.00 WIB atau hari masih gelap. Mereka menyapu sejumlah ruas jalan dan mengangkut sampah-sampah di kota untuk dibawa ke TPA.
Menurut Bakri, bonus yang diberikan sesuai dengan kemampuan Pemko Banda Aceh. Jumlah anggaran yang disiapkan untuk bonus mencapai ratusan juta.
"Kita beri bonus tadi saya sampaikan sesuai kemampuan kita Rp 889 juta. Mudah-mudahan harpaan kita Banda Aceh akan mendapat Adipura Kencana yang bisa bersaing dengan kota metropolitan," jelasnya.
Dia mengajak masyarakat untuk terus menjaga kebersihan serta tidak membuang sampah sembarang. Pemko Banda Aceh menargetkan tahun ini juga dapat kembali meraih penghargaan tersebut.
"Penilaian Adipura ini wujud keberhasilan kita semua, jadi seluruh stakeholder petugas masyarakat mari kita bahu membahu untuk menjaga kebersihan ke depan terus mempertahankan kota Adipura," ujarnya.
(agse/dpw)