Sumbar Ekspor 785 Kg Lato-lato ke Malaysia

Sumbar Ekspor 785 Kg Lato-lato ke Malaysia

Jeka Kampai - detikSumut
Senin, 30 Jan 2023 11:54 WIB
Pembeli memilih permainan lato-lato yang dijual di Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (6/1/2023). Menurut pedagang alat permainan lato-lato tersebut dijual dengan harga Rp10 ribu hingga Rp20 ribu dan dalam sehari pedagang mampu meraup keuntungan hingga Rp500 ribu karena permainan tersebut sedang tren di kalangan anak-anak. (ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya)
Pedagang lato-lato di pasar. (Foto: ANTARA FOTO/YULIUS SATRIA WIJAYA)
Padang -

Seorang pengusaha asal Sumatera Barat, mengekspor 785 kilogram lato-lato ke Malaysia. Mainan yang viral tersebut dikirim dalam 40 karung.

Kepala Bea Cukai Teluk Bayur Indra Sucahyo menyebutkan, lato-lato dikirim lewat jalur udara melalui Bandara Internasional Minangkabau (BIM)

"Iya. Ekspor perdana. Sudah dilakukan pada Selasa, 24 Januari lalu dari Bandara Internasional Minangkabau. Tujuan Malaysia," kata Indra kepada wartawan, Senin (30/1/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Berdasarkan data Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB), ekspor perdana lato-lato ke Malaysia ini sebanyak 40 karung dengan berat bersih 785 kg," tambah dia.

Ia tidak merinci eksportir lato-lato tersebut, termasuk apakah mainan itu diproduksi di Padang atau tidak.

ADVERTISEMENT

Bea Cukai Teluk Bayur juga menginformasikan soal ekspor perdana lato-lato dari Sumatera Barat ini melalui akun Intsgram @beacukaitelukbayur.

"Mainan yang pernah populer dimainkan oleh anak-anak Indonesia di tahun 90-an ini, sempat ditinggalkan. Namun sejak tahun 2022 lalu, lato-lato kembali populer di kalangan anak-anak, bahkan tidak hanya di dalam negeri tapi juga merambah hingga Malaysia. Cara permainannya pun tidak berubah, hanya saja saat ini lato-lato tidak lagi menggunakan kaca temper, tetapi menggunakan plastik polimer," tulis akun Bea Cukai Telukbayur.

Diharapkan ekspor tersebut dapat menjadi pemicu bagi masyarakat, khususnya masyarakat Sumatera Barat untuk semakin maju dan bersaing di pasar Internasional.




(nkm/nkm)


Hide Ads