Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Cipayung Plus Sumatera Utara demo menolak Perppu Cipta Kerja di gedung DPRD Sumut. Demo itu diwarnai aksi merobohkan pagar, menduduki ruang paripurna, hingga melempar telur.
Pantauan detikSumut, Kamis (26/1/2023) sekitar pukul 17.15 WIB, para mahasiswa kesal karena tuntutannya tidak diikuti oleh pihak DPRD Sumut. Mereka lalu mengambil telur dan melemparkannya ke arah spanduk yang diikat di meja podium ruang paripurna.
Tampak, telur tersebut pecah dan berceceran di lantai dan spanduk tersebut. Selanjutnya Ketua Badko HMI Sumut, Abdul Rahmat menyampaikan tuntutan Cipayung Plus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Cipayung Plus berharap kepada DPRD agar menolak dan atau tidak memberikan persetujuan terhadap Perppu tersebut dalam persidangan yang akan dilakukan ke depan," ujar Abdul.
![]() |
"Sehingga Perppu tersebut dapat dicabut karena dinilai melukai hati rakyat dan tidak menghargai putusan MK," tambahnya.
Setelah itu, para mahasiswa tersebut menyudahi aksi itu dan berjanji akan kembali melakukan demonstrasi serupa minggu depan. Tampak, puluhan mahasiswa keluar ruang paripurna dengan aman dan meninggalkan gedung DPRD Sumut.
(astj/astj)