Ketua Nahyan Bersinglet Muncul di Ungguhan Tahun Baru Jokowi

Ketua Nahyan Bersinglet Muncul di Ungguhan Tahun Baru Jokowi

Nizar Aldi - detikSumut
Sabtu, 31 Des 2022 21:25 WIB
Unggahan Presiden Jokowi
Unggahan Presiden Jokowi (Instagram Jokowi)
Medan -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengunggah kartun bertema tahun baru 2023. Dalam unggahan itu ada Panembahan Al Nahyan Nasution, sosok yang viral dengan sebutan ketua dari Medan.

Dalam unggahan Jokowi di Instagram pribadinya yang dilihat detikSumut, Sabtu (31/12/2022), terlihat Nahyan hanya memakai singlet dan celana pendek berwarna pink. Jokowi terlihat menggandeng cucu keempatnya itu.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono juga terlihat dalam unggahan Jokowi itu. Basuki dengan topi terbaliknya, terlihat sedang mengabadikan momen Jokowi menggandeng anak dari Wali Kota Medan Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kartun yang diunggah Jokowi tersebut terlihat kembang api yang memenuhi langit, menggambarkan suasana malam pergantian tahun. Terlihat juga sejumlah gelembung menghangatkan suasana yang tergambar dari kartun itu.

Dalam unggahan Jokowi itu juga terlihat anak kecil sedang bermain lato-lato, mainan yang belakangan mencuri perhatian di Indonesia. Ondel-ondel khas Betawi juga terlihat dalam unggahan itu.

ADVERTISEMENT

Tentunya, kucing orange yang kerap tampil di unggahan Jokowi juga terlihat dalam ucapan tahun baru ini. Kali ini, kucing orange muncul dua ekor dan bercengkrama dengan anak angsa.

Dalam unggahannya Jokowi menuliskan bahwa banyak yang patut dikenang selama tahun 2022 yang akan berlalu ini. Baik yang menggembirakan maupun yang kurang menyenangkan.

"Ada yang patut kita kenang dari tahun 2022, tahun yang segera kita tinggalkan? Banyak. Ada yang menggembirakan, tak sedikit pula kabar yang kurang menyenangkan," tulis Jokowi dalam unggahan di Instagram pribadinya.

Selama tahun 2022 banyak hal baik yang bisa dikenang, seperti berhasil melewati pandemi COVID-19 dan ancaman resesi, dimana perekonomian Indonesia tumbuh sepanjang tahun. Pertemuan G20, pembangunan infrastruktur dan sumberdaya manusia juga berjalan sesuai rencananya.

Sementara itu beberapa daerah di Indonesia dilanda bencana alam yang menjadi kabar yang kurang menyenangkan. Mulai dari longsor, banjir hingga gempa bumi.

Kabar menggembirakan dan kurang menyenangkan itu memberikan pelajaran memperkuat persatuan. Hal itu kata Jokowi menjadi modal untuk menatap tajun 2023 mendatang.

"Semua itu, kabar baik dan kurang menyenangkan datang silih berganti, memberikan pelajaran, sekaligus menguatkan dan mempersatukan. Dengan bekal itu semua, kita meninggalkan 2022 dan menatap 2023 dengan tekad untuk membawa Indonesia melangkah maju," tutupnya.




(astj/astj)


Hide Ads