Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Maritim Lampung mengeluarkan peringatan dini tentang peningkatan gelombang tinggi disertai angin kencang. BMKG memprediksi kecepatan angin mencapai 30 knot hingga akhir Desember 2022.
Forecaster BMKG Stasiun Maritim Panjang, Suci Eka W mengatakan adanya sirkulasi siklonik di wilayah selatan Jawa yang persisten menyebabkan peningkatan kecepatan angin dan tinggi gelombang di wilayah perairan Lampung pada tanggal 28 Desember 2022 hingga sepekan ke depan.
"Waspada peningkatan tinggi gelombang dan kecepatan angin dapat mencapai 30 knot di wilayah perairan Lampung pada 28 Desember hingga 3 Januari 2023 mendatang," kata Suci, Selasa, (27/12/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Eka mengatakan potensi tinggi gelombang sedang (1,25 - 2,5 meter) dapat terjadi di perairan Teluk Lampung bagian Utara, perairan Timur Lampung bagian Utara dan Selatan, juga di Selat Bangka bagian Utara dan Selatan.
"Untuk gelombang dengan ketinggian sedang masih aman bagi para nelayan melakukan pelayaran menggunakan kapal atau perahu nelayan besar. Tapi harus waspada karena tinggi gelombang disertai dengan angin kencang," ujarnya.
Selanjutnya untuk tinggi gelombang 2,5 hingga 4,0 meter berpotensi terjadi di Perairan Barat Lampung, Teluk Lampung bagian Selatan. Sementara tinggi gelombang mencapai 4 hingga 6 meter berpotensi terjadi di Selat Sunda bagian Barat dan Samudera Hindia Barat Lampung.
"Kondisi itu secara umum dapat mengganggu aktivitas pelayaran dan pesisir. Masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak serta memperhatikan update informasi cuaca maritim dari BMKG," tandasnya.
(afb/afb)