Total Korban Ledakan Tambang di Sawahlunto: 10 Tewas, 4 Luka

Sumatera Barat

Total Korban Ledakan Tambang di Sawahlunto: 10 Tewas, 4 Luka

Jeka Kampai - detikSumut
Jumat, 09 Des 2022 20:41 WIB
Proses evakuasi korban ledakan di tambang batu bara yang ada di wilayah Sawahlunto, Sumatera Barat
Foto: Proses evakuasi korban ledakan di tambang batu bara yang ada di wilayah Sawahlunto, Sumatera Barat (Jeka Kampai/detikSumut)
Sawahlunto -

Tim Basarnas berhasil menemukan dan mengevakuasi korban meninggal dunia ke-10 akibat ledakan tambang batubara di Kota Sawahlunto, Sumatera Barat. Korban tersebut disebut sebagai korban terakhir.

Kasi Ops Basarnas Padang, Octavianto menyebutkan korban terakhir ditemukan sekitar pukul pukul 18.00 WIB setelah tim rescue berhasil mengevakuasi korban keluar dari lubang tambang. Korban kemudian dibawa ke RSUD Sawahlunto.

"Pukul 17.00 WIB tim rescue pada kedalaman 283 m melihat korban (terakhir) pada jarak 10 meter, namun tim rescue keterbatasan oksigen lalu keluar lagi dari lubang tambang. Dua puluh menit kemudian atau sekitar 17.20 WIB, tim kembali mencoba kembali masuk ke lubang tambang dan berhasil mengevakuasi korban dalam keadaan meninggal dunia sekitar pukul 18.00 WIB," jelas Octavianto kepada wartawan, Jumat malam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia menjelaskan, ada perbedaan data dari sebelumnya. Awalnya data korban tercatat 12 orang. Namun, data yang didapat dari para penambang, korban musibah itu berjumlah 14 orang.

"Info awal terdapat 12 orang korban yang terperangkap, namun data yang didapat dari penambang menjadi 14 orang yang ada di dalam galian (tambang)," katanya.

ADVERTISEMENT

Sejauh ini belum diketahui penyebab pasti musibah tersebut. Namun dugaan awal adalah, ledakan disebabkan tingginya kadar gas Metana atau Hidrokarbon di dalam tambang.

Sebelumnya diberitakan, tambang batu bara yang dikelola PT Nusa Alam Lestari (PT NAL) di Kota Sawahlunto meledak. Sejumlah pekerja tambang dilaporkan menjadi korban.

Kepala Dinas ESDM Sumatera Barat, Heri Martinus membenarkan kabar tersebut.

"Saya mendapat kabar dari Inspektur Tambang Kementrian ESDM. Informasinya memang benar dan beliau mengkonfirmasikan kepada saya. Ada ledakan tambang di Sawahlunto," kata Heri saat dikonfirmasi detiksumut, Jumat (9/12/2022)

Ledakan terjadi sekitar pukul 08.30 WIB pada lubang SD C2 atau lori 2.




(afb/afb)


Hide Ads