PT Waskita Bantah Tak Punya Uang Kerjakan Proyek Rp 2,7 T: Tidak Ada Itu

PT Waskita Bantah Tak Punya Uang Kerjakan Proyek Rp 2,7 T: Tidak Ada Itu

Tim detikSumut - detikSumut
Selasa, 08 Nov 2022 19:56 WIB
President Director PT Waskita, Destiawan Soewardjono (Foto: Istimewa)
President Director PT Waskita, Destiawan Soewardjono (Foto: Istimewa)
Medan -

Anggota DPRD Sumut dari Fraksi Golkar Dhody Tahir menyebut PT Waskita Karya tidak punya uang mengerjakan proyek Rp 2,7 triliun. Pihak PT Waskita membantah hal tersebut.

"Tidak ada itu bilang Waskita tidak ada dana. Dana ada," ujar President Director PT Waskita, Destiawan Soewardjono di Medan, Selasa (8/11/2022).

Penegasan itu disampaikan Destiawan usai bertemu Gubernur Sumut Edy Rahmayadi. Dia juga menuturkan Waskita tidak sendiri karena ada partner kerja sama operasi (KSO) yang sama-sama ingin mengejar target dan melakukan akselerasi progres. Para mitra kerja KSO dinyatakan juga sudah siap.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Proyek ini desain dan build, jadi di awal proyek, Kami harus survei untuk menyiapkan desain, dan saat ini desain telah disetujui 90 persen untuk tahun 2022 oleh MK, dengan demikian kami tinggal meningkatkan progres pekerjaan," tuturnya.

Kemudian dia menegaskan Waskita akan tetap melanjutkan pengerjaan proyek ini hingga selesai. Destiawan juga menyebut Waskita optimistis hingga akhir tahun, proyek ini akan selesai 33 persen.

ADVERTISEMENT

"Saya berkomitmen Waskita akan menyelesaikan proyek ini sampai selesai dan hingga akhir tahun progres sudah 33 persen. Kalau dulu yang memantau proyek ini direktur operasi, sekarang langsung Saya, direktur utama," beber Destiawan.

Diberitakan sebelumnya PT Waskita Karya disebut tidak memiliki dana untuk mengerjakan proyek pembangunan jalan dan jembatan di Pemprov Sumut. Proyek dengan skema pembayaran multi years (tahun jamak) itu menggunakan anggaran sebesar Rp 2,7 triliun.

Hal itu disampaikan pihak Waskita saat rapat dengar pendapat (RDP) di DPRD Sumut pada Kamis (3/11) kemarin. Waskita sejak awal ditunjuk sebagai kontraktor mega proyek ambisius itu.

"Itu berdasarkan keterangan direktur operasional (Waskita) di rapat Komisi D DPRD Sumut," kata anggota DPRD Sumut Dhody Tahir, Jumat (4/11) kemarin.

Dijelaskan dalam rapat itu, PT Waskita sedang mencari pinjaman untuk melanjutkan program multi years itu. Dalam rapat itu juga, Waskita menjelaskan jika pengerjaan proyek itu saat ini sangat berat karena seringnya terjadi hujan.




(astj/astj)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads