Dinding Rumah Warga Jebol Akibat Banjir di Jalan Karya Bakti Medan Johor

Dinding Rumah Warga Jebol Akibat Banjir di Jalan Karya Bakti Medan Johor

Nizar Aldi - detikSumut
Senin, 31 Okt 2022 14:34 WIB
Warga saat menunjukkan dinding rumahnya yang jebol akibat banjir. (Nizar Aldi/detikSumut)
Warga saat menunjukkan dinding rumahnya yang jebol akibat banjir. (Nizar Aldi/detikSumut)
Medan -

Sejumlah rumah warga terendam banjir di Jalan Karya Bakti, Medan Johor, setelah hujan mengguyur Kota Medan. Dinding salah satu rumah yang terendam banjir bahkan sampa jebol.

"Iya (jebol) dinding rumah, karena terbuat dari triplek itu kan jadi dia jebol," kata Eka, warga yang rumahnya jebol diterjang banjir, Senin (31/10/2022).

"Kerugian baju-baju lah, kendaraan (terendam juga)," imbuhnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Eka menyebutkan, banjir kerap melanda mereka yang tinggal di daerah tersebut apabila hujan turun. Hal itu karena pembuatan drainase (parit) dan diperparah tersumbat di bagian atas.

"Udah sering lah, kalau hujan udah datang, udah pasti udah banjir, karena pembuatan parit ini kan gede dia, tersumbat pula dia di atas ya jadilah dia banjir," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Ketinggian banjir kata Eka sampai setinggi meja jika di dalam rumah. Sedangkan di jalan ketinggian banjir mencapai 130 centimeter.

"Di dalam rumah dia setinggi meja, sekitar 75 cm, kalau di jalan sudah semeter 30an (1,30 meter) gitu," ungkapnya.

Selaku warga yang kerap dilanda banjir, Eka tidak mau banyak berharap. Dia hanya meminta agar pemerintah segera menuntaskan pengerjaan drainase tersebut, sehingga mereka tidak dihantui banjir.

"Harapannya segera di perbaiki lah, biar kami pun tidak resah kan, nggak berharap banyak hanya itu lah yang kami minta," tutupnya.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan, Muhammad Husni mengatakan banjir di Jalan Karya Bakti sudah surut setelah dilakukan penyedotan tadi malam.

"Tadi pagi udah surut, karena tadi malam sudah dilakukan penyedotan," kata Husni.

Akibat banjir yang merendam kawasan tersebut, setidaknya ada tujuh keluarga yang terdampak. Dimana empat keluarga dengan total 15 orang dievakuasi tadi malam.

"Ada tujuh KK di situ, empat KK yang dievakuasi, jumlah yang dievakuasi 15 orang," ujarnya.




(astj/astj)


Hide Ads