Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menyampaikan penilaiannya terhadap pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Menurut dia, pemerintah yang sedang berkuasa saat ini tidak sempurna.
Bukan hanya pemerintah, dia mengatakan semua orang tidak ada yang sempurna. "Saya coba mengenal dari apa yang saya, satu yang pasti saya ketahui, saya jauh dari kesempurnaan, saya masih banyak dengan seluruh kekurangan yang ada pada diri saya," ujar Surya Paloh, Senin (3/10/2022).
Dia menyampaikan itu saat mengumumkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden dari Partai NasDem.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karena tidak sempurna, Surya Paloh tak keberatan apabila ada orang yang menganggap dirinya dungu atau bodoh.
"Bahkan kesalahan demi kesalahan, dan tidak ada juga yang bisa saya salahkan jika orang di luar menganggap, sebagian menyatakan, mungkin saja ada bagian daripada kedungunan, kebodohan yang ada pada diri ini," ucapnya.
Dia mengaku bersyukur jika jajarannya menganggap Partai NasDem di bawah kepemimpinannya menjadi baik. Namun dia lebih mementingkan nilai persatuan bangsa daripada pujian untuk dirinya.
"Tapi hal yang jadi tingkat kepedulian saya yang paling utama, terlalu mahal sebuah nilai persatuan yang telah kita miliki sebagai suatu bangsa untuk terusak atau dirusak oleh kepentingan sesaat, kepentingan kelompok, dan kepentingan golongan," jelasnya.
"Bahkan mengatasnamakan absolute kebenaran, sebuah periodisasi yang kita lalui hari ini karena masa lalu. Dan masa depan karena hari ini, sebuah rangkaian panjang sebuah perjalanan kehidupan. Maka ketika semua judgement ditujukan kepada siapa saja, terhadap apa yang dikesankan terhadap masa lalu yang salah, apa itu artinya terhadap persiapan kita menyongsong masa depan anak dan cucu kita ke depan?" imbuhnya.
Dia lalu bicara yang dibutuhkan bangsa Indonesia saat ini adalah persatuan dan bangkit dari situasi yang ada saat ini. Dia kemudian menyinggung bahwa tidak ada satupun yang sempurna, termasuk pihak yang berkuasa saat ini di Indonesia.
"NasDem menempatkan pemikiran dan perspektif seperti ini karena dia yakin dan percaya bahwa nobody is perfect, tidak ada siapapun yang sempurna termasuk diri yang berbicara ini, ataupun siapapun yang sedang berkuasa saat ini. As human being, kita punya kelebihan, tapi kita juga punya banyak kekurangan," tuturnya.
Baca juga: NasDem Umumkan Anies Jadi Capres 2024! |
(astj/astj)