Santri Dukung Ganjar (SDG) di Pondok Pesantren Bumi Alfalah, Pagar Dewa, Kecamatan Lubai, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan mengadakan tabligh akbar dan selawat bersama. Kegiatan tersebut diadakan dalam rangka berikhtiar untuk mendapatkan pemimpin terbaik bagi Indonesia.
Tabligh akbar dan selawat yang diadakan pada Sabtu (3/9) ini diikuti oleh ribuan alumni santri, ulama, kiai, dan ibu-ibu pengajian. Diketahui usai acara tersebut, mereka menyampaikan aspirasi 'Ganjar Presiden 2024'.
"Kegiatan ini adalah tabligh akbar dan deklarasi untuk mendukung, mensupport dan mendoakan pak Ganjar menjadi Presiden 2024," jelas Koordinator Wilayah SDG Sumatera Selatan Paisal Tanjung dalam keterangan tertulis, Sabtu (3/9/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Paisal, Ganjar adalah pemimpin yang pantas menahkodai Indonesia demi meraih kemandirian bangsa yang bermartabat dan lebih maju. Hal tersebut dibuktikan Ganjar lewat sepak terjangnya saat masih menjadi anggota DPR hingga memimpin Jawa Tengah.
Adapun Ganjar bersama stakeholder mengeluarkan sejumlah jurus untuk menekan angka kemiskinan di Jawa Tengah. Dilansir dari data BPS, Ganjar berhasil menurunkan angka kemiskinan sebesar 0,32 persen. Sebelumnya pada September 2021, angka kemiskinan mencapai 11,25 persen. Pada Maret 2022, angka tersebut turun menjadi 10,93 persen.
"Artinya, penduduk miskin di Jateng berkurang 102,57 ribu orang, dari 3,93 juta jiwa menjadi 3,83 juta jiwa. Beberapa program Pak Ganjar yang patut diacungi jempol diantaranya perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), Tuku Lemah Oleh Omah, Asuransi Nelayan, listrik murah, Kartu Jateng Sejahtera (KJS), Lapak Ganjar, hingga Hetero Space," ujar Paisal.
Paisal optimis lewat kepemimpinan Ganjar di tahun 2024-2029, angka kemiskinan di Indonesia bisa menurun. Terlebih, Ganjar dinilai memiliki gaya kepemimpinan yang nasionalis, tegas, apa adanya, jujur, dan antikorupsi.
"Ketika Pak Ganjar nantinya diberikan amanah oleh Allah SWT untuk memimpin Indonesia, dia bisa menurunkan angka kemiskinan seperti yang konsisten terjadi di Jawa Tengah saat ini," tegas Paisal.
Pada kesempatan yang sama, Ulama asal Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan, sekaligus pengisi Tabligh Akbar, KH Husnan mengatakan selalu mengikuti rekam jejak Ganjar selama menjabat sebagai anggota DPR maupun Gubernur Jawa Tengah. Ia mengaku siap mengawal Ganjar untuk menjadi Presiden RI.
"Sosok bapak H Ganjar Pranowo di kalangan pesantren dan kiai beliau sangat agamis, lalu kebijakan yang diambil beliau sangat positif. Saya bersama kalangan kiai, santri, dan masyarakat sekitar pro mendukung Bapak H Ganjar menjadi RI 1," kata KH Husnan.
Senada, Pengasuh Pondok Pesantren Bumi Alfalah, Kiai Hasan Syadzily menyebut kegiatan deklarasi perlu digalakkan di seluruh kota/kabupaten. Dengan demikian, aspirasi masyarakat terkait Ganjar Presiden 2024 bisa terwujud.
"Saya sangat suka model (pemimpin) bisa tegas kepada semua yang tidak pas. Saya banyak melihat video aksi beliau mulai dari tegas sampai dekat dengan masyarakat khususnya kiai, sebab salah satu ciri pemimpin yang baik adalah pemimpin yang selalu mendekat kepada para ulama, para kiai," tutup Kiai Hasan.
Sebagai informasi, Ganjar mendeklarasikan motto 'mBoten Korupsi, mBoten Ngapusi' yang berarti 'tidak korupsi dan tidak membohongi' sejak pertama menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah. Dengan semangat tersebut, Ganjar membuat program untuk mereformasi birokrasi hingga menjadi jauh lebih transparan dan relatif bersih dari suap.
Dengan motto tersebut, Ganjar diketahui berhasil mendapatkan penghargaan KPK berkali-kali. Kalangan santri memandang berbagai program tersebut sebagai kelebihan dari kepemimpinan Ganjar.
(akn/ega)